umrah expo

Ketua PMI Jatim Desak UDD Jember Segera Raih Sertifikat CPOB, Jamin Kualitas Produk Darah

Ketua PMI Jatim Desak UDD Jember Segera Raih Sertifikat CPOB, Jamin Kualitas Produk Darah

Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Jawa Timur, Mayor Jenderal TNI (Purn) Imam Utomo serahkan penghargaan kepada pendonor darah 75 kali di Gedung Grahadi, Surabaya.--

JEMBER, MEMORANDUM.CO.ID - Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Jawa Timur, Mayor Jenderal TNI (Purn) Imam Utomo secara tegas meminta Unit Donor Darah (UDD) PMI Kabupaten Jember untuk segera menuntaskan proses dan memperoleh sertifikat Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) dari Balai Pengawasan Obat dan Makanan (Balai POM). 

Sertifikasi ini dinilai sangat krusial sebagai standar minimal untuk menjamin kualitas, keamanan, dan higienitas produk darah yang didistribusikan kepada masyarakat.

BACA JUGA:Zainollah Terpilih Jadi Ketua Baru PMI Jember, Pemkab Siap Sinergi


Mini Kidi--

​Instruksi ini disampaikan Imam Utomo saat memberikan sambutan dalam acara penyerahan penghargaan kepada pendonor darah 75 kali di Gedung Grahadi, Surabaya, pada Selasa 14 Oktober 2025.

​"Saat ini, PMI Jember bersama PMI Tulungagung dan Bojonegoro sedang dalam proses pengajuan CPOB ke Balai POM. Harusnya, semua UDD PMI di Jawa Timur memiliki CPOB," kata Imam Utomo, menekankan perlunya pemerataan standar kualitas di seluruh wilayah.

BACA JUGA:Harumkan Nama Daerah, Kontingen Jumbara PMI Jember Bawa Pulang 5 Medali dari Gresik

​Mantan Gubernur Jatim tersebut mengungkapkan bahwa dari total UDD yang ada, hingga saat ini baru empat UDD PMI di Jawa Timur yang telah tersertifikasi CPOB, yakni Surabaya, Sidoarjo, Malang, dan Lumajang. Jumlah ini masih jauh dari yang diharapkan.

​Menurutnya, CPOB merupakan standar minimal karena darah dan komponennya sudah dikategorikan sebagai produk yang harus dipastikan aman dan berkualitas tinggi.

​"Kualitas pengambilan dan proses produksi darah harus ditingkatkan dan harus sesuai standar yang ditentukan Balai POM. Kualitas UDD harus ditingkatkan. CPOB ini akan memastikan bahwa seluruh proses produksi darah berjalan aman dan higienis," tegasnya.

BACA JUGA:Rayakan HUT ke-80, PMI Jember dan Masyarakat Kompak Donasikan 102 Kantong Darah

​Menanggapi dorongan keras dari Ketua PMI Provinsi, Ketua PMI Kabupaten Jember, Zainollah, menegaskan komitmen penuh pihaknya. Ia menyatakan bahwa upaya peningkatan mutu dan pengejaran sertifikasi CPOB telah menjadi prioritas utama.

​"UDD PMI Kabupaten Jember terus berupaya keras untuk meningkatkan standar proses produksi darah agar memenuhi semua syarat CPOB," ujar Zainollah.

​Dorongan dari tingkat provinsi ini diharapkan menjadi energi positif bagi UDD PMI Jember untuk secepatnya menyusul empat UDD lain di Jawa Timur dalam mencapai standar kualitas nasional tersebut, sekaligus memperkuat kepercayaan publik terhadap layanan transfusi darah di Jember. (edy)

Sumber:

Berita Terkait