Jember Raih UHC Prioritas, Warga Kini Nikmati Layanan Kesehatan Gratis

Jember Raih UHC Prioritas, Warga Kini Nikmati Layanan Kesehatan Gratis

Bupati Jember Muhammad Fawait SE, M.Sc dan Direktur Kepesertaan BPJS Kesehatan, Ir David Bangun M.Eng IPU ASEAN Eng dan Ketua DPRD Launching Universal Health Coverage (UHC), Prioritas--

JEMBER, MEMORANDUM.CO.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) JEMBER resmi meluncurkan program Universal Health Coverage (UHC) Prioritas pada Kamis, 10 April 2025, menandai tonggak sejarah dalam pelayanan kesehatan bagi warganya. 

Acara peluncuran yang berlangsung di Pendopo Wahyawibawagraha ini dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah, termasuk Bupati Jember Muhammad Fawait, Ketua DPRD Achmad Halim, perwakilan Forkopimda, serta Direktur Kepesertaan BPJS Kesehatan Pusat, David Bangun.

BACA JUGA:Hari Pertama Kerja, Bupati Fawait Tekankan Kekompakan dan Efisiensi di Pemkab Jember


Mini Kidi--

Program UHC Prioritas ini memastikan seluruh warga Jember dapat mengakses layanan kesehatan gratis di semua fasilitas kesehatan (faskes) yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan, baik milik pemerintah maupun swasta. Bupati Jember, Muhammad Fawait, mengungkapkan rasa syukurnya atas pencapaian ini, menegaskan komitmennya untuk memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi seluruh masyarakat Jember.

"Ini adalah sejarah bagi Jember. Baru kali ini Jember mendapatkan predikat UHC Prioritas," ujar Gus Fawait, sapaan akrabnya. Ia juga menambahkan bahwa program ini merupakan prioritas pemerintah daerah untuk memberikan layanan kesehatan yang merata dan layak bagi seluruh lapisan masyarakat.

Direktur Kepesertaan BPJS Kesehatan Pusat, David Bangun, mengapresiasi komitmen tinggi Pemkab Jember dalam mendukung program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Ia mencatat bahwa Jember merupakan salah satu dari tiga kabupaten/kota di Jawa Timur dengan jumlah penduduk terbesar yang berhasil mencapai status UHC Prioritas.

BACA JUGA:TNI dan Pemkab Jember Bersinergi Tekan Stunting Melalui Program KB-Kesehatan dan Pemberian Makanan Tambahan

Keberhasilan ini, menurutnya, tidak lepas dari kebijakan Pemkab Jember yang mengalokasikan anggaran dari efisiensi belanja daerah untuk mendaftarkan lebih dari 34% penduduk ke dalam program JKN.

Saat ini, 98% masyarakat Jember telah terdaftar dalam program JKN, dengan 81% peserta aktif. David Bangun juga menegaskan bahwa masyarakat yang menunggak iuran BPJS tetap dapat memanfaatkan layanan kesehatan dengan mendaftar langsung di faskes yang dituju.

"Walaupun menunggak tapi layak dibantu, bisa langsung didaftarkan dan akan langsung aktif," jelasnya.

BACA JUGA:Pemkab Jember Genjot Penurunan Stunting, Monev TPPS Jadi Kunci Penguatan Edukasi di Tingkat Desa

Dengan peluncuran program UHC Prioritas ini, diharapkan seluruh warga Jember dapat merasakan manfaat nyata dari layanan kesehatan yang lebih mudah dan terjangkau.(edy)

Sumber: