Fraksi PDIP DPRD Jatim Kritik MJC, Belum Sentuh Lulusan SMK dan Korban PHK
Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Timur, Hj Wara Sundari Renny Pramana,--
“Bukan menjadi solusi menyeluruh bagi persoalan pengangguran di Jatim,” teganya.
Lebih jauh Renny menandaskan, Fraksi PDI Perjuangan, juga menyoroti minimnya integrasi program MJC dengan roadmap ketenagakerjaan nasional. Padahal, sinkronisasi sangat penting agar MJC tidak berjalan sendiri, melainkan sejalan dengan target pembangunan pemerintah pusat.
Karenanya, Fraksi PDI Perjuangan kata Bendahara DPD PDIP Jatim, juga merekomendasikan sejumlah langkah. Antara lain, mereorientasi program MJC agar lebih menyasar sektor riil. Memperluas akses bagi kalangan muda desa, korban PHK, dan lulusan SMK, hingga memastikan investasi yang masuk ke Jawa Timur adalah investasi berkualitas yang mampu menyerap tenaga kerja lokal.
BACA JUGA:DPRD Jatim Minta Bulog dan Disperindag Jatim Atur Tata Niaga Beras
“Kami mendukung upaya pemberdayaan generasi muda, tapi jangan hanya sebatas pelatihan tanpa kepastian kerja. Yang paling penting, program ini harus memberi peluang nyata agar anak-anak muda dan meteka yang terkena PHK di Jawa Timur bisa bekerja dan berdaya di tanah kelahirannya sendiri,” pungkas Bunda Renny. (day)
Sumber:



