Komplotan Maling Kabel Telkom Beraksi di Pacar Kembang, Surabaya Resah

Pada Selasa 14 Oktober 2025 dini hari, dua orang yang diduga rekan pelaku datang memperbaiki jalan berlubang. Namun Febri curiga dan menanyakan izin mereka.

“Katanya sudah izin ke kelurahan. Tapi saya bilang sudah lapor ke wawali dan tidak boleh diuruk dulu,” jelasnya.

BACA JUGA:Modal Surat dan Seragam Palsu, Kuli Ini Curi Kabel Telkom

Febri kemudian meminta kedua orang itu datang kembali pada Rabu 15 Oktober 2025 agar dikonfirmasi langsung di depan wawali saat sidak. Namun keduanya tidak muncul. “Ada dugaan mereka ‘jarum’ (teman pelaku),” ungkapnya.

Laporan Febri diteruskan ke Ketua RT 09 RW 07 Pacar Kembang, Sri Widawati, yang kemudian melapor kepada Bhabinkamtibmas Polsek Tambaksari.

BACA JUGA:Kronologi Penangkapan dan Penembakan Komplotan Pencuri Kabel Telkom

Sri mengungkapkan, para pelaku mengaku sebagai petugas Telkom yang ditugaskan membongkar kabel di jalan berpaving. “Ada tiga titik yang mereka bongkar,” ujarnya.

Warga awalnya tidak curiga karena aksi dilakukan dini hari dan para pelaku mengaku dari Telkom. Namun setelah mengetahui dampak pembongkaran menyebabkan kecelakaan, warga pun resah.

BACA JUGA:Jatanras Polda Jatim Libas Komplotan Pencuri Kabel Telkom, Satu Ditembak Mati

“Setiap kali datang, truk yang digunakan pelaku berbeda-beda. Ada pelat M dan S, diduga palsu. Berdasarkan CCTV, jumlah pelaku sekitar enam sampai tujuh orang membawa linggis,” tambah Sri.

Sementara itu, Kanitreskrim Polsek Tambaksari Iptu Sukram menyatakan pihaknya telah menerima laporan dan langsung melakukan penyelidikan.

BACA JUGA:Tiga Karyawan Lepas Gasak Kabel Telkom Berakhir di Penjara

“Kami sudah cek TKP dan masih menyelidiki siapa pelakunya,” ujarnya. (rio)

Sumber: