Kembangkan Potensi Pariwisata, Pemkab Gresik Beri Pelatihan Pegiat Wisata Lokal

GRESIK, MEMORANDUM.CO.ID - Pemkab Gresik berupaya mengembangkan pembangunan kepariwisataan di Kota Pudak. 

BACA JUGA:Cokro Ekraf Festival, Bentuk Pemerintah Gresik Tumbuhkan Ekonomi UMKM di Kawasan Heritage Bandar Grissee

Salah satu upaya itu diwujudkan dengan mengadakan pelatihan pemandu wisata (tour guide) yang digelar oleh Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga (Diparekrafbudpora) Kabupaten Gresik. 

Mini Kidi--

Pelatihan tersebut dibuka Wakil Bupati Asluchul Alif di Hotel Horison, Kamis 7 Agustus 2025. Alif menyebut, kegiatan itu merupakan hasil kolaborasi dengan Lembaga Sertifikasi Profesi Pemandu Wisata Nusantara (LSP Pentara).

BACA JUGA:Stunting Masih Jadi Persoalan Serius di Gresik, Wabup Alif: Semua Pihak Harus Bergerak

Sedikitnya 20 peserta dari pegiat wisata religi, heritage, hingga desa wisata mengikuti pelatihan yang diharapkan menjadi langkah awal pemajuan wisata daerah. 

“Pemerintah daerah terus berupaya mendorong citra positif dan mengurai persoalan sektor pariwisata di Kabupaten Gresik," ungkapnya.

BACA JUGA:Hari Pertama Masuk Sekolah, Wabup Alif Sapa Siswa SMPN 6 Gresik

Dalam kegiatan tersebut, para pegiat wisata diberi materi untuk meningkatkan wawasan dan kompetensi mereka di sektor pariwisata Kabupaten Gresik. Harapannya, ke depan para pelancong yang berwisata ke Kota Pudak mendapat pengalaman yang memuaskan. 

"Saya berharap agar para peserta betul-betul belajar, agar nantinya hasil dari pelatihan ini dapat diimplementasikan," jelas wabup.

BACA JUGA:Pemkab Gresik Terima Hibah 35 Unit GPS Tracker Ambulans, Wabup: Layanan Ambulans Bisa Lebih Cepat

Pihaknya juga mendorong sekolah-sekolah untuk memanfaatkan potensi desa wisata di daerah masing-masing sebagai alternatif study tour. Sehingga sekolah tak perlu lagi  bepergian jauh untuk berwisata. 

Pemkab juga telah mengeluarkan edaran yang berisi imbauan agar sekolah di Gresik tidak lagi melakukan karya wisata ke luar daerah. Mereka diminta berlibur di dalam Gresik untuk ikut meningkatkan perekonomian desa. 

Sumber: