PT Linde Gresik Alami Kebocoran Gas, Warga Roomo Keluhkan Mata Perih dan Sesak Napas
Mediasi antara pihak desa dan PT Linde yang dilakukan di Balai Desa Roomo.--
GRESIK, MEMORANDUM.CO.ID - PT Linde Indonesia yang berlokasi di Desa Roomo, Manyar, GRESIK, mengalami kebocoran gas yang menyebabkan hujan abu di pemukiman warga. Insiden yang dipicu oleh kebocoran pada salah satu fasilitas pabrik itu pun membuat warga mengalami sesak napas.
Dari informasi yang dihimpun, sebagian warga Roomo juga mengeluh mata perih akibat iritasi, dada nyeri, hingga kulit gatal. Bahkan, empat warga harus dilarikan ke RS Petrokimia Gresik imbas kebocoran tersebut.
BACA JUGA:Polisi Sebut Penyebab Ledakan Dipicu Kebocoran Gas

Mini Kidi--
Peristiwa kebocoran itu terjadi sekitar pukul 20.00 WIB, Selasa, 30 Juli 2025. Warga Desa Roomo yang merasa dirugikan oleh insiden malfungsi teknologi itu pun beramai-ramai mendatangi pabrik untuk meminta kejelasan dan pertanggungjawaban.
“Benar, asap hitam keluar dari PT Linde, warga Desa Roomo mendatangi lokasi perusahaan untuk mengklarifikasi perihal tersebut,” ujar Kapolsek Manyar, AKP Dante saat dikonfirmasi, Rabu, 30 Juli 2025.
Menurut keterangan staf PT Linde, asap hitam yang masuk ke pemukiman warga berasal dari sistem pendingin yang disebut mengalami gangguan.
BACA JUGA:DLH Jatim Harus Turun Tangan Tangani Pencemaran Udara PT Suka Jadi Logam di Surabaya
Mereka menyebut, bahan perlite yang berfungsi menjaga suhu rendah tidak bekerja normal, sehingga terjadi kenaikan suhu yang memicu peningkatan tekanan.Tekanan tinggi atau over pressure itu otomatis dilepas dalam bentuk asap sebagai langkah pengamanan.
Masih menurut mereka, jika tekanan tak segera dikeluarkan, alat pendingin atau cool box bisa berisiko pecah atau bahkan meledak.
Namun demikian, asap yang mengandung gas kimia itu telah mengancam kesehatan warga sekitar. Terutama warga Desa Roomo yang kini meminta perwakilan perusahaan untuk memberikan penjelasan kepada masyarakat.
BACA JUGA:Akamsi dan Ecoton Desak Pemprov Jatim Selamatkan Kali Surabaya dari Pencemaran
Salah satu perangkat Desa Roomo, Zahid, nyaris seluruh warga terkena imbas dari insiden tersebut. Hal itu lantaran kebocoran terjadi saat masyarakat sedang di luar rumah untuk menonton bareng (nobar) sepak bola.
“Kemarin malam banyak warga yang sedang di luar rumah untuk nobar timnas,” tutur Zahid.
Sumber:



