umrah expo

Implementasi Deep Learning, Guru SD Ngasem Bojonegoro Dibekali Kesehatan Mental dari Dosen Unugiri

Implementasi Deep Learning, Guru SD Ngasem Bojonegoro Dibekali Kesehatan Mental dari Dosen Unugiri

Acara Pendampingan Kesehatan Mental Peserta Didik bagi Kelompok Kerja Guru (KKG) sebagai Bekal Implementasi Deep learning.(ist)--

BACA JUGA:Aksigura Meriahkan Harlah ke-11 PIAUD Unugiri

“Kalu bapak dan ibu menggunakan pendekatan ini, insya Allah akan mampu memperkuat peran panjenengan bukan hanya sebagai pendidik. Tetapi, juga sebagai detektor awal ketika peserta didik menunjukkan tanda-tanda gangguan mental di sekolah,” imbuhnya.

Selanjutnya dalam materi deep learning, Midya Yuli Amreta selaku pemateri mengajak untuk memahami konsep deep learning agar peserta didik merasa gembira, senang dan enjoy dalam proses belajar. 

Di hadapan guru, ia menjelaskan bila pada pembelajaran deep learning mengandung empat hal, yaitu olah pikir, olah rasa, olah hati dan olah raga.

BACA JUGA:UNUGIRI Bojonegoro Juara 1 Mahavation 2025 di Hari Lalu Lintas Bhayangkara

Antusiasme peserta datang dari Guru SDN Ngasem Eko Arif Efendi. Ia menyampaikan apresiasi mendalam terhadap penyelenggara kegiatan ini. Baginya, pengetahuan baru yang diperoleh banyak dan luar biasa untuk bisa diimplementasikan.

“Insya Allah apa yang kami pelajari hari ini akan kami terapkan di sekolah masing-masing. Semoga kerja sama seperti ini bisa terus berlanjut,” ujarnya dengan penuh semangat.

Hal senada juga disampaikan Widya, salah satu peserta perwakilan guru. Melalui kegiatan ini, ia menuturkan bahagia karena dapat memahami lebih dalam pentingnya kesehatan mental bagi anak didik.

BACA JUGA:Ungguli PTN dan PTS se-Jatim, Unugiri Sabet Juara 1 Mahavation 2025

“Kami senang sekali bisa belajar tentang kesehatan mental. Ilmunya sangat bermanfaat agar kami bisa menciptakan kelas yang sehat, bahagia, dan penuh empati,” ungkapnya.(top)

Sumber:

Berita Terkait