umrah expo

Gus Ipul Tekankan Hadirnya Sekolah Rakyat Adopsi Al Hikmah

Gus Ipul Tekankan Hadirnya Sekolah Rakyat Adopsi Al Hikmah

Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul usai acara penandatanganan MoU Kemensos dan Sekolah Al Hikmah di Batu, Jawa Timur --

“Dalam istilah saya itu untuk memuliakan keluarga miskin atau miskin ekstrem, memuliakan wong cilik agar mereka juga terbawa dalam proses pembangunan lewat pendidikan yang berkualitas,” imbuhnya.

BACA JUGA:Dukung Program Presiden, Wali Kota Madiun Siapkan Lahan untuk Sekolah Rakyat

Gus ipul mengungkapkan, ada banyak, selain 53 titik dengan daya tampung 3.800 siswa yang dapat dipastikan mulai dibuka pada tahun ajaran baru ini, pemerintah juga terus bekerja untuk menambah jumlah sekolah rakyat. Pada tahap awal sekolah rakyat menggunakan gedung-gedung milik Kementerian Sosial, Pemerintah Provinsi, maupun Kabupaten/Kota.

“Dan selebihnya nanti Presiden juga akan membangun gedung secara khusus dipersembahkan untuk sekolah rakyat yang menampung lebih dari seribu siswa. Mudah-mudahan tahun depan bisa selesai dan dengan begitu maka ke depan lebih banyak lagi beasiswa yang bisa terima di sekolah rakyat,” Terangnya. 

Gus Ipul pertegas, bahwa saat ini sudah ada sejumlah lokasi yang sudah disurvei oleh Kementerian Pekerjaan Umum. Dari ratusan titik yang diusulkan, ada lebih dari 12 yang sudah dinyatakan memenuhi syarat dan terus ditindaklanjuti.

BACA JUGA:Sekjen Kemensos Robben Rico Tinjau Bakal Lahan Sekolah Rakyat di Gresik

“Kita tidak bisa tahu angka pastinya tetapi saya kira bisa juga mendekati 100 titik mudah-mudahan di tahun 2025 ini. Tetapi terus terang ini saya belum berani menyatakan secara pasti karena semua sedang berproses. Nah yang lebih penting kami sampaikan ketika titik untuk sekolah rakyat itu dinyatakan layak, proses sarana-perasaranannya direnovasi secara simultan dan guru-guru mulai direkrut,” urainya.

Selanjutnya, bersamaan dengan proses rekruitmen guru, juga dimulai seleksi kepala sekolah dan tenaga kependidikan yang lain. Kemudian perencanaan anggaran dan pengawasan juga dimulai secara simultan.

“Intinya bahwa kami bersama gubernur, dengan bupati, wali Kota itu terus bekerjasama mensukseskan penyelenggaraan sekolah rakyat atas arahan Presiden,” tutupnya.

BACA JUGA:Mensos Tinjau Persiapan Gedung Sekolah Rakyat di Kabupaten Mojokerto

Sementara, Pembina Yayasan LPI Al Hikmah Surabaya, Ustad Ir Shakib Abdullah mengucapkan terima kasih dan rasa syukur karena telah diajak Kemensos untuk bersama-sama membangun perbaikan kualitas anak bangsa melalui pendidikan, yakni Sekolah Rakyat.

"Kami ingin berkontribusi lewat modul sekolah mengingat, sudah kami laksanakan lebih dari 7 tahun dan sekarang sudah dipakai lebih dari 7.000 siswa di Indonesia," katanya. 

Menurutnya, Modul ini bagian dari karya Al Hikmah untuk bersama-sama berkontribusi untuk bangsa. Moga-moga nanti bisa dikembangkan bersama-sama dan ini kontribusi Al Hikmah untuk perbaikan kualitasnya ke depan.

BACA JUGA:Wakil Wali Kota Madiun Bersama Kemensos Tinjau Bakal Lahan Sekolah Rakyat

"Ini pengakuan Al Hikmah untuk bangsa yang insya Allah lewat pintu Kementerian Sosial ini makin banyak anak pintar, makin banyak anak hebat dan ke depan ini bagian dari mimpi kita, ini generasi terbaik untuk bangsa insya Allah," tegasnya.

Sumber:

Berita Terkait