Belajar Teater Bisa Jadi Artis? Ini Jawabannya

Sabtu 04-05-2024,02:01 WIB
Reporter : Fahima Rizma
Editor : Muhammad Ridho

MEMORANDUM - Dalam industri hiburan, kemampuan teater sering kali dianggap sebagai batu loncatan untuk menjadi seorang artis. Karena teater juga mempelajari cara berakting, sama dengan film. 

Meskipun terdapat beberapa perbedaan antara teater dengan film, namun kesamaannya tidak apat dielakkan.

BACA JUGA:Banyak Orang Salah Paham! Inilah Alasan Latihan Teater Sampai Larut Malam

Ini adalah beberapa persamaan antara teater dengan film:

1. Membutuhkan kemampuan akting

Baik proses teater maupun film, akting dari aktor adalah bentuk visualisasi atau harga jual dari produksi. Akting dari aktor menjadi penilaian utama bagi penonton, karena yang disaksikan oleh penonton adalah aktor yang tampil di panggung atau layar.

2. Memiliki tim

Baik proses teater maupun film pasti terdapat tim di dalamnya. Bahkan tim yang dibutuhkan tidak sedikit, bagi pembuat drama atau film profesional, anggota tim terdiri lebih dari 20 orang untuk berbagai divisi. 

Teater dan film sama-sama membutuhkan tim dalam proses kreatif maupun non kreatif.

BACA JUGA:27 Maret Hari Teater Sedunia, Menghormati Peran Penting Seni Drama dalam Kehidupan

3. Dalam proses panjang

Baik proses teater maupun film, waktu yang diperlukan tidak sedikit. Mulai dari pra hingga pasca, waktu yang dibutuhkan adalah dalam hitungan bulanan. Karena banyak penggarapan yang perlu dilakukan, sehingga prosesnya tidak sebentar.

4. Membutuhkan chymestry antar aktor

Baik proses teater maupun film membutuhkan cymestry antar aktor, karena chymestry tidak dapat dibangun dalam waktu singkat. Sehingga chymestri bisa dirasakan oleh penonton, jika chymestri antar aktor terasa seperti memiliki hubungan yang nyata.

Berkaitan dengan poin sebelumnya, proses panjang itu digunakan untuk aktor membangun chymestry dengan lawan mainnya.

Kategori :