SURABAYA, MEMORANDUM - Kasus kriminal selalu menarik perhatian publik, dan analisis psikologis di baliknya seringkali membantu untuk memahami motif pelaku dan modus operandinya.
Berikut adalah 8 aspek psikologis yang penting untuk dianalisis dalam kasus kriminal:
1. Motif
Memahami motif: Apa yang mendorong pelaku untuk melakukan kejahatan? Apakah karena balas dendam, amarah, keuntungan pribadi, atau faktor lainnya?
Klasifikasi motif: Motif dapat diklasifikasikan menjadi berbagai kategori, seperti kejahatan karena nafsu, instrumental, atau ekspresif.
2. Modus Operandi
Memahami modus operandi: Bagaimana pelaku melakukan kejahatannya? Apakah mereka menggunakan kekerasan, senjata, atau strategi tertentu?
BACA JUGA:Ketagihan Judi Online Bikin Anak Bertindak Kriminal
Analisis modus operandi: Menganalisis modus operandi dapat membantu mengidentifikasi pelaku dan memahami pola perilakunya.
3. Profil Psikologis Pelaku
Membuat profil: Seperti apa kepribadian dan karakteristik pelaku? Apakah mereka memiliki gangguan mental, trauma masa lalu, atau faktor risiko lainnya?
Jenis profil: Profil psikologis dapat membantu memprediksi perilaku pelaku dan menentukan strategi penanggulangannya.
4. Gangguan Mental
Peran gangguan mental: Apakah pelaku memiliki gangguan mental yang berkontribusi pada perilakunya?
Jenis gangguan: Gangguan mental seperti skizofrenia, psikopati, atau bipolar disorder dapat memengaruhi kemampuan seseorang untuk mengendalikan perilakunya.