Ditaburi Garam

Rabu 28-02-2024,14:39 WIB
Reporter : Oskar Rio
Editor : Fatkhul Aziz

SURABAYA, MEMORANDUM - Ada hal mistis sebelum jenazah SA ditemukan dengan kondisi tewas. Di kubangan bekas tambak sebagai lokasi kejadian, sempat ditaburi garam dan dibacakan doa-doa oleh paranormal.

Kemudian ditunggu 10 menit ternyata tubuh SA akhirnya muncul ke permukaan air. Hal itu diungkapkan, Yanti, istri Ketua RT 03 Sukomanunggal Baru Utara PJKA saat ditemui Memorandum di tempat kejadian perkara (TKP), Selasa (27/2).

"Ditaburi garam sebanyak 3 kali oleh paranormal kenalan keluarga korban dan dibacakan doa-doa. Setelah ditunggu 10 menit akhirnya tubuh SA muncul ke permukaan," ungkap Yanti.

Yanti mengungkapkan, memang seharian keluarganya mencari keberadaan SA, mulai di kampung sebelah Sukomanunggal Baru Utara PJKA sampai Jalan Simorejosari tetap tidak ketemu.

"Akhirnya keluarga SA minta bantuan temannya yang bisa menerawang. Meski SA bisa ditemukan, tapi kondisinya telah meninggal. Padahal seharian dicari dan kubangan juga diselami. Anehnya tetap tidak ditemukan," jelasnya.

Menurut Yanti, sebelum hilang memang SA bermain dengan dua sepupunya. Biasanya anak-anak itu main petak umpet dan mencari ikan di sekitar lokasi bekas tambak.

Kemudian SA dan dua saudaranya pulang sekitar pukul 16.00. Dua sepupunya pulang lebih dulu putar balik melalui gang sebelah sampai ke rumahnya.

Tapi korban tidak mengikuti, melainkan mengambil jalan pintas dengan menyeberangi kubangan hingga terperosok.

"Saat korban mengambil jalan pintas itu, kedua sepupunya tidak ada yang tahu," jelas Yanti.

Sepengetahuan Yanti, SA baru kali ini berkunjung ke Sukomanunggal PJKA dengan diantar pamannya dan tidak mengetahui seluk beluk lokasi.

Pasca-kejadian, kubangan bekas tambak yang berada di depan rumah Yanti langsung dipotong rerumputannya, agar terlihat dan ditutupi kayu sebagai pembatas.

"Kalau orang baru ke sini, pasti tidak tahu kalau jalan itu adalah bekas kubangan karena memang tertutup eceng gondok dan rumput-rumput yang tinggi sekali," pungkas Yanti. (rio/nov)

Kategori :