Antisipasi Petugas KPPS Sakit, Dinkes Surabaya Siagakan Nakes dan Hotline 24 Jam

Minggu 04-02-2024,19:45 WIB
Reporter : Arif Alfiansyah
Editor : Ferry Ardi Setiawan

SURABAYA, MEMORANDUM - Pemkot Surabaya mempersiapkan tenaga kesehatan (nakes) untuk Pemilu 2024. Nakes itu dipersiapkan untuk mengantisipasi adanya petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) yang sakit atau kelelahan. 

BACA JUGA:Antisipasi Kelelahan, DPRD Surabaya Minta Pemkot Sediakan Suplemen dan Vitamin Bagi Petugas KPPS

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya Nanik Sukristina mengatakan, Pemkot Surabaya melalui Dinkes Surabaya akan memfasilitasi tim mobile nakes untuk memantau warga yang bertugas di TPS. 

Tak hanya itu, Dinkes Surabaya juga menghimbau kepada jajaran puskesmas untuk siaga, pada saat hari H pelaksanaan Pemilu 2024.

BACA JUGA:57.169 KPPS Dibutuhkan, KPU Surabaya Ingatkan Soal Surat Sehat dan Batasan Usia

“Kami turut mencantumkan nomor hotline 24 jam aktif di tingkat kecamatan dan kelurahan, sehingga (ketika sakit) dapat menentukan rujukan tingkat pertama di puskesmas dan tingkat kedua di RSUD,” kata Nanik, Minggu, 4 Februari 2024. 

Nanik mengungkapkan, sebelum Pemilu dimulai, Dinkes Surabaya turut melakukan skrining kesehatan untuk petugas KPPS. Diketahui, di Kota Surabaya ada 57.169 petugas KPPS. Nantinya, puluhan ribuan petugas KPPS itu akan bertugas melayani 8.167 tempat pemungutan suara (TPS) se-Kota Surabaya.

Ia memastikan, nakes di masing-masing wilayah puskesmas bisa melayani dengan baik dan siap siaga selama penyelenggaraan Pemilu 2024. Sehingga, ketika ada petugas TPS yang mengalami sakit atau kelelahan, bisa segera dilakukan tindakan medis. 

“Jadi, nakes di setiap puskesmas terdiri dari dokter dan perawat,” pungkasnya. (*)

Kategori :