"Harapannya Pj Bupati Sampang bisa meningkatkan program akseleratif serta membangun koneksitas dengan berbagai institusi baik di dalam maupun luar Sampang, dalam maupun Jawa Timur," pesan Khofifah.
Di akhir, Gubernur Khofifah menekankan kesinambungan dengan program kerja dari pemerintahan terdahulu. Ia meminta agar Pj Bupati Sampang dan Pj Walikota Probolinggo, tetap membangun komunikasi yang baik dengan seluruh jajaran Forkopimda kedua wilayah.
"Koordinasi dan sinkronisasi program agar bisa berkelanjutan. _Sustainable Development_ memungkinkan kita melakukan percepatan terhadap proses yang telah dilakukan," ucap Khofifah.
Sementara itu, Pj Wali Kota Probolinggo Nurkholis menyampaikan bahwa pasca pelantikan ini dirinya akan melakukan koordinasi dan mempelajari setiap program-program yang telah dilakukan oleh Wali Kota terdahulu.
BACA JUGA:Gubernur Khofifah Minta Tingkatkan Kualitas Layanan dan Kenyamanan Pasien RS Mata Jatim
"Langkah yang kami lakukan sama seperti pesan dan amanat dari Ibu Gubernur untuk melanjutkan program-program walikota sebelumnya," katanya.
"Tentu diawal tadi juga sudah dibacakan SK bahwa tugasnya untuk menyukseskan pilpres maupun pilkada. Juga ada larangan-larangan yang tidak boleh dilakukan oleh pj," tambahnya.
Selain itu, Nurkholis menyebut, upaya akselerasi dan inovasi dalam menciptakan iklim investasi hingga pertumbuhan perekonomian UMKM dinilainya juga sangat penting untuk dilakukan.
"Kami sudah membantu beberapa UMKM di Probolinggo dengan membangun PLTS. Tujuannya untuk memaksimalkan agar menekan beban produksi dari UMKM," tegasnya.
BACA JUGA:Gubernur Khofifah Tinjau Pasar Krian Lama Jelang Akhir Tahun 2023
Sedangkan Pj Bupati Sampang Rudi Arifiyanto dalam merespons arahan Gubernur Khofifah mengaku akan segera menyiapkan perencanaan dengan baik. Persoalan IPM dan kemiskinan ekstrem disebutnya memang harus tertulis jelas di dalam Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)
"Misalnya soal stunting, maka bisa dilakukan intervensi sejak dini, sejak awal kehamilan atau bahkan para calon ibu," katanya.
Sedangkan kaitan peningkatan investasi, Rudi meyakini bahwa berbekal jejaring dan pengalamannya di pemerintah pusat akan memberikan dampak positif bagi peningkatan investasi di Sampang.
"Investasi tidak bisa hanya mengandalkan OPD yang ada, tetapi juga bagaimana BUMD bisa berakselerasi melalui berbagai proyek strategis maupun keunggulan daerah. _InsyaAllah_ apa yang disampaikan Ibu Gubernur langsung nyambung," pungkasnya.
BACA JUGA:Gubernur Khofifah: Terima Kasih Presiden Jokowi Salurkan BLT El Nino untuk Masyarakat
Turut hadir Anggota Komisi I DPR RI Slamet Ariyadi, Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak, Walikota Probolinggo periode 2019-2024 Hadi Zainal Abidin, Wakil Bupati Sampang periode 2019-2024 Abdullah Hidayat, jajaran Forkopimda Kab. Sampang dan Kota Probolinggo, serta jajaran Kepala OPD Pemprov Jatim.(day)