Dari segi umur, para pelaku aksi bunuh diri sebagian besar berusia produktif, mulai dari 15 sampai 65 tahun
Iptu Mujiatno mengimbau agar masyarakat memperhatikan anggota keluarganya yang tengah mengalami cobaan hidup, agar tidak sampai depresi dan menambah daftar panjang pelaku aksi bunuh diri di Tulungagung.
BACA JUGA:Satlantas Polres Tulungagung Gandeng Tokoh Agama Tekan Angka Lakalantas
"Para korban ini hanya butuh support dan diberi pengertian dari keluarganya agar mereka tidak merasa seolah sendirian. Apabila kasus depresi sudah cukup parah, bisa dikonsultasikan dengan psikolog," pungkasnya. (*)