BANGKALAN, MEMORANDUM - Proses Pembangunan gedung Laboratorium Narkotika di Jalan Raya RP Moh Noer, Desa Baengas, Kecamatan Labang, Kabupaten Bangkalan, kini tuntas sudah. Lokasinya bersisian dengan jalan akses Jembatan Suramadu sisi Madura.
Laboratorium Narkotika kelima di Indonesia, ini diresmikan bersama oleh Kepala BNN RI Komjen Pol Prof Dr Petrus R Golose didampingi Kepala Pusat Laboratorium Narkotika BNN RI Brigjen Pol Ir Wahyu Widodo, Kamis 2 November 2023.
Ikut mendampingi antara lain anggota Forkopimda, Ketua DPRD, Kabag SDM Polres Kompol Hartanta dan Pejabat Utama Polres Bangkalan mewakili Kapolres AKBP Febri Isman Jaya, serta tokoh masyarakat setempat.
BACA JUGA:Jatim Akan Miliki Laboratorium Narkotika BNN
Usai peresmian, Kepala BNN RI Komjen Petrus dihadapan belasan awak media, menjelaskan, inisiatif untuk membangun Laboratorium Narkotika di Kabupaten Bangkalan ini dilator belakangi oleh bursa peradaran dan angka pemakaian narkotika jenis metafitamin di Jawa Timur.
“Khusunya di Pulau Madura. Syukurlah apa yang kita harapkan kini sudah terwujud,” kata Komjen Pol Petrus.
Ke depan, keberadaan Laboratorium ini diproyeksikan untuk menekan turun bursa peredaran narkotika di Jawa Timur. Terutama di Madura.
BACA JUGA:Labkesda Surabaya Buka Layanan Laboratorium Klinik hingga Kesehatan Lingkungan
Sebelumnya, BNN-RI, sudah membangun 4 Laboratorium Narkotika serupa. Yakni di Bogor Jawa Barat, di Deli Serdang Sumatera Utara, di Makasar Sulawesi Selatan, serta di Samarinda Kalimantan Timur.
”Jadi Laboratorium Narkotika di Kabupaten Bangkalan ini adalah lab yang kelima,” tandas Komjen Pol Petrus.
Start awal pembangunan Gedung Laboratorium Narkotika di Desa Baengas, Kecamatan Labang, Kabupaten Bangkalan, mulai digeber Rabu 14 Juni 2023 lalu. Peletakan batu pertamanya dilakukan oleh Kepala Biro Umum Settama BNN Brigjen Pol Moh Indra Gautama, Kepala Laboratorium Pusat BNN Brigjen Pol Wahyu Widodo, serta Kepala BNNP Jawa Timur Brigjen Pol Moh Aris Purnomo.
BACA JUGA:Pamkab dan Polres Bersyukur BNN Bangun Lab Uji Narkotika di Bangkalan
Terpisah, Kapolres Bangkalan AKBP Febri Isman Jaya, menegaskan amat bersyukur pembangunan Geung Laboratorium Narkotika yang terhampar di atas lahan seluas 11.946 m2 sudah tuntas.
Melalui keberadaan gedung Lab Uji Narkotika ini, Polres Bangkalan, menurut AKBP Febri, akan punya peluang yang amat strategis dan efektif untuk mempercepat upaya pencegahan, pemberatasan, penyalahgunaan, serta peredaran gelap narkotika (P4GN) di Kabupaten Bangkalan.
“Tentu saja di Madura dan seluruh kabupaten dan kota di Jawa Timur,” tandas AKBP Febri.