Tangkapan Melimpah, Nelayan Jember Kesulitan Menjual

Jumat 10-01-2020,00:17 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Agus Supriyadi

Jember, memorandum.co.id - Memasuki musim panen ikan, hasil tangkapan nelayan di perairan selatan Kabupaten Jember, khususnya nelayan Puger melonjak dratis. Sayang, panen melimpah belum mampu mendongkrak maksimal penghasilan serta perekonomian nelayan. Yang terjadi, pasokan ikan tinggi justru membuat harga di pasar anjlok. Menurut Ketua Forum Komunikasi Kelompok Usaha Bersama Nelayan (FKUBN) Sulaiman kepada Memorandum, awal Januari memang musim panen. Khususnya di perairan selatan. “Sekali melaut, nelayan mampu memperoleh hasil tangkapan ikan dalam jumlah yang besar cukup besar," terangnya, Kamis (9/1). Kesulitannya, nelayan susah memasarkan ikan hasil tangkapan. Sehingga banyak hasil tangkapan para nelayan terpaksa dijual dengan harga sangat murah. “Kami berharap ada upaya dari pemerintah untuk menghidupkan sistem pelelangan dan pemasaran ikan di kawasan TPI Puger. Itu membantu proses pemasaran nelayan Puger,” tegasnya. Warga Dusun Sumbersari RT 02/RW 13, Desa Mayangan, Kecamatan Gumukmas itu menambahkan, pengepul terpaksa jadi andalan kendati dibeli dengan harga murah. Hal tersebut untuk menutup biaya operasional dan menghindari kerugian. Dengan adanya keterlibatan dari pemerintah daerah melalui dinas terkait untuk menyediakan sistem pemasaran ikan. "Saya optimis hal tersebut akan banyak membantu masyarakat nelayan meningkatkan penghasilan terutama saat memasuki musim panen ikan," pungkasnya. (edy/epe)

Tags :
Kategori :

Terkait