SURABAYA, MEMORANDUM - Sejumlah pedagang liar terpantau masih berjualan di bahu Jalan Pandegiling, Kamis 19 Oktober 2023 dini hari.
Keberadaan pedagang liar ini menuai keresahan karena mengganggu kenyamanan dan ketertiban pengguna jalan.
Pantauan Memorandum pukul 05.00 WIB, pedagang liar yang didominasi penjual sayur-mayur ini menggelar lapak di atas bak pikap. Pikap itu tampak berjejer di Jalan Pandegiling. Tak jarang, pembeli memarkirkan motornya di badan jalan.
Aktifitas jual-beli ini membuat jalan menyempit dan otomatis menimbulkan kemacetan. Padahal sudah jelas di sepanjang jalan tersebut terdapat rambu larangan parkir mulai pukul 21.00 WIB sampai pukul 06.00 WIB. Namun aturan tersebut tidak dihiraukan pedagang.
BACA JUGA:Meresahkan! Pedagang Liar Masih Padati Bahu Jalan Pasar Keputran Utara
Junaidi, warga Pandegiling menyampaikan, aktifitas pedagang liar ini sebenarnya sudah sering dihalau petugas Satpol PP Kota Surabaya. Tapi nyatanya, pedagang tidak jera, justru sebaliknya terkesan menyepelekan aparat penegak Perda tersebut.
"Di sekitar lokasi ini juga terdapat pos penjagaan petugas gabungan dari Satpol PP, TNI dan instansi terkait. Tapi pedagang masih saja nekat berjualan di bahu jalan. Ketika ada petugas datang mereka kabur dan kembali lagi ketika situasi dirasa aman," katanya.
Menurut Junaidi, aktifitas pedagang liar ini secara kasat mata bisa ditemui di sepanjang Jalan Pandegiling. Mereka biasanya berdagang mulai pukul 00.00 WIB sampai pukul 05.00 WIB. Mereka berjualan menggunakan mobil pikap. Di antaranya menjajakan sayur-mayur, cabe, tomat, wortel dan masih banyak lagi.
"Kami minta ada ketegasan dari Pemkot. Pedagang harus diberikan sanksi tegas sebagai efek jera karena keberadaannya sangat meresahkan," tandasnya.
BACA JUGA:Pandegiling Geger, Anggota Kartar Geruduk Rumah Seorang Warga
Hal senada juga disampaikan M. Amin. Ia mengaku, pedagang kerap kucing-kucingan dengan petugas.
"Mereka (pedagang liar) kompak. Ketika dari jauh ada petugas patroli Satpol PP datang, mereka langsung kabur semua. Lalu balik lagi ketika petugas pergi," ujarnya.
Pihaknya mendesak Pemkot memberikan sanksi tegas agar Jalan Pandegiling steril dari aktifitas tersebut.
"Apalagi diketahui mereka warga luar yang berjualan menggunakan mobil bak terbuka itu," pungkasnya.(alf)