Antisipasi Banjir, Polres Tuban Siaga 24 Jam

Tuban, Memorandum.co.id - Bencana banjir yang melanda sejumlah wilayah di Indonesia hingga menimbulkan korban jiwa membuat jajaran Polres Tuban siaga. Di bawah komando AKBP Nanang Haryono, Polres Tuban melakukan langkah antisipasi dengan pengecekan kesiapan personil dan sarana-prasana. Sarana prasarana yang disiapkan di antaranya ialah tenda umum, alat evakuasi seperti gergaji mesin dan sejenisnya, dapur umum, toilet portable, Sembako, dan mobil operasional. Kapolres Tuban, AKBP Nanang Haryono menekankan, untuk peralatan yang diperlukan dalam Posko tanggap bencana harus maksimal agar dapat membantu masyarakat. "Posko ini selalu siaga dalam 24 jam nonstop," perintahnya. Dalam pengecekan ini, Kapolres ingin memastikan tiga hal, yakni orang, barang atau benda dan lokasi sasaran. "Posko utama tanggap bencana alam terpadu ada dua, di wilayah Kecamatan Soko dan Rengel," tegas mantan Kasubdit Jatanras Polda Jawa Tengah ini. Sedangkan pos pendukung ada tiga, yaitu di Kecamatan Widang, Plumpang dan Parengan. "Logistik agar tetap dipersiapkan, apabila sewaktu-waktu dibutuhkan langsung tersalurkan kepada masyarakat," pinta perwira menengah dengan pangkat dua melati di pundak ini. "Saya mengharapakan TNI-Polri dan instansi terkait apabila terjadi bencana selalu cepat tanggap terjun ke masyarakat langsung," sambungnya. Pengecekan sarana prasarana tanggap bencana ini juga dihadiri Wakapolres Tuban Kompol Teguh Priyo Wasono, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Tuban Yudi Irwanto, Forkopimka Kecamatan Rengel, PJU Polres Tuban, anggota TNI-Polri dan anggota Basarnas.(top/har)