Surabaya, Memorandum - Pelayanan Polisi Command Center (CC) 110 menampung informasi atau pengaduan dari masyarakat serta tindak lanjut di TKP guna meningkatkan pelayanan prima kepolisian.
CC 110 juga ada di Polrestabes Surabaya. Bila mengalami masalah terkait keamanan dan ketertiban (kamtibmas) warga bisa telepon polisi di 110 secara gratis.
"Layanan 110 tersebut terhubung langsung dengan Command Center 112," kata Kasihumas Polrestabes Surabaya AKP Haryoko Widhi, Jumat (15/9/2023).
Disamping 110 emergency call, Polrestabes Surabaya juga mempunyai nomor hotline aduan 24 jam bisa dimanfaatkan oleh masyarakat Surabaya di 0811-3337-0075.
Haryoko menegaskan, CC 110 tidak kalah dengan CC 112. Centralnya ada di pusat Jakarta.
"Semua pengaduan yang berhubungan dengan gangguan kamtibmas masuk. Pun apabila ada pengaduan juga dihubungkan CC 112, saling mengisi," bebernya.
Haryoko mencontohkan, apabila masyarakat telepon CC 112 tidak tersambung bisa juga menghubungi 110 lalu petugasnya meneruskan ke 112.
Sosialisasi CC 110 sudah lama dilakukan Polrestabes Surabaya melalui masing-masing bhabinkamtibmas di jajaran polsek kepada warga binaannya.
Stiker berisikan informasi kontak polisi yang bisa dihubungi secara gratis oleh masyarakat.
"Kami pasang stiker ada nomor telepon polisi gratis 110 yang akan mengangkat telepon dari masyarakat yang membutuhkan bantuan polisi, dan itu gratis, bebas pulsa," ujar Haryoko.
Mantan Wakapolsek Bubutan ini menambahkan, dengan mengetahui adanya layanan 110, masyarakat juga dapat membantu orang lain yang membutuhkan pertolongan. Misalnya, ketika melihat kasus kecelakaan di jalan raya, karena masyarakat dapat menghubungi nomor 110 saat berada di mana pun.
"Kita juga bisa punya kesempatan untuk menolong orang, apabila kita sedang di jalan, ada kecelakaan di depan mata, ada orang yang dijambret, kita bisa hubungi 110 dan petugas CC akan mengangkat," jelas Haryoko.
Adapun aduan yang bisa dilaporkan seputar keamanan dan ketertiban atau kamtib. Pihaknya juga telah memperlengkapi data di pusat komando ( command center) untuk menindaklanjuti laporan yang masuk.
"Kami juga sudah melengkapi data di command center itu, apabila nanti diteruskan ke pemadam kebakaran atau diteruskan ke rumah sakit, itu juga kami siap membantu. Telepon masuk aduan di 110 banyak sekali dan tidak bisa menghitung jumlahnya berapa," terangnya.
Menurut mantan Kanitreskrim Polsek Sawahan ini berupaya untuk meningkatkan terus kerja sama dengan masyarakat, supaya pencegahan akan tindak kejahatan bisa lebih optimal.
"Jadi kami mohon dukungan dari semua lapisan masyarakat. Kita punya budaya, modal sosial, namanya gotong royong, kami berharap kita bergotong-royong masalah keamanan," jelasnya. (rio/fer)