Sidang Perdana Pasutri Ketegan Ngurir 1,2 Kg Sabu Tanpa Penasihat Hukum

Kamis 26-12-2019,22:01 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Agus Supriyadi

Surabaya, memorandum.co.id - Pasangan suami istri Fatturohman dan Husnul Khotimah, kurir sabu jaringan Malaysia menjalani sidang perdana, Kamis (26/12). Dalam sidang kemarin, keduanya tidak didampingi penasihat hukum (PH) yang sudah ditunjuknya. Meski PH tidak hadir, sidang pasutri yang ditangkap Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Jatim dengan 1,2 kilogram sabu itu tetap digelar dengan dipimpin ketua majelis hakim Dewi Iswani. Jaksa penuntut umum (JPU) Rista Erna dalam dakwaannya yang dipisah menjadi dua berkas itu menyatakan bahwa saat ditangkap diamankan tas hijau berisikan 6 bungkus kristal putih yg diduga narkotika jenis methamphetamine. “Masing-masing diberi tanda dengan berat 196 gram, 199 gram, 227 gram, 204 gram, 207 gram, 195 gram. Jumlah total keseluruhan 1.228 gram,” ujar JPU Rista Erna. Atas dakwaan itu, pria yang tinggal di Jalan Ketengan Barat II, Kelurahan Ketengan, Kecamatan Sidoarjo akan menyampaikan kepada penasihat hukumnya. “Nanti saya sampaikan ke pengacara dulu,” ujar Fatturohman saat ditanya Hakim Dewi soal dakwaan apakah ditanggapi dengan eksepsi atau tidak. Hal sama juga diutarakan Husnul Khotimah, istri Fatturohman yang tinggal di Jalan Wonocolo II, Kelurahan Wonocolo, Sidoarjo ini. “Saya juga sampaikan ke pengacara dulu,” jawab Husnul Khotimah dan hal itu juga dibenarkan oleh JPU Rista Erna. Seperti diketahui, BNNP Jatim membongkar jaringan sindikat narkoba Malaysia. Tidak tanggung-tanggung, kristal putih seberat 25 kilogram yang disamarkan dengan seperangkat mebel itu juga melibatkan pasutri asal Sidoarjo. Petugas BNNP Jatim dari hasil penyelidikan mendapatkan informasi bahwa akan tiba di Bandara Juanda, orang dengan identitas yang menjadi buruan BNNP Jatim. Dari sini ditemukan barang bukti sabu seberat 1.228gram. Pada proses penangkapan terjadi perlawanan oleh tersangka dengan menabrak anggota BNNP Jatim. Personel BNNP Jatim melakukan pengejaran dan sempat melepaskan tembakan yang menembus kaca depan dan mengenai ibu jari Husnul Khotimah. (fer/tyo)

Tags :
Kategori :

Terkait