Malang, Memorandum.co.id - Akibat hujan deras disertai angin kencang di wilayah Kepanjen, Pendopo Kabupaten Malang yang berada di Jl Panji, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang mengalami kerusakan, Kamis (19/12).
Hujan deras disertai angin kencang yang menguyur Kepanjen dari pukul 13.30 sampai 14.15, mengakibatkan sejumlah pohon tumbang dan kerusakan bangunan di areal Pendopo Kabupaten Malang.
Dari pantuan Memorandum, di areal Pendopo Pemkab, setidaknya ada tiga pohon yang tumbang. Bahkan pintu kaca yang menghubungkan loby dilantai dua dengan ruang kerja Bupati, pecah akibat hembusan angin kencang.
"Kejadiannya pas hujan deras, awalnya plafonnya penghububg loby yang jebol, kemudian pintu yang tadinya tertutup, terhempas angin dan pecah," terang Mustofa, salah seorang karyawan Pemkab Malang yang kebetulan berada di lokasi kejadian.
Secara terpisah, Kepala Badan Penangulanggan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang, Bambang Istiawan, menyatakan hujan deras disertai angin kencang di Kepanjen mengakibatkan sejumlah pohon tumbang di tiga lokasi berbeda.
"Untuk sementara pantuan kami ada tiga lokasi, di areal Pendopo Kabupaten di Jalan Panji, kemudian pohon beringin yang roboh di Desa Pangungrejo dan di dekat POM Metro, Desa Talangagung,"ungkapnya.
Beruntung dalam kejadian tersebut tidak sampai menimbulkan korban jiwa maupun cedera. "Nihil korban, kerusakan juga tidak seberapa. Saat ini personil kami sedang melakukan evakuasi dan pembersihan pohon roboh di Pangungrejo," tegas Bambang.
Kepala BPBD Kab Malang menghimbau kepada masyarakat, khusunya penguna jalan agar lebih berhati-hati dalam musim penghujan. "Di awal musim hujan sering terjadi hujan deras disertai angin kencang, yang tidak jarang membuat pohon roboh. Untuk itu kami himbau kepada masyarakat agar lebih waspada dan hati-hati. Kalau berteduh cari tempat yang aman, jangan berteduh dibawah pohon atau dekat papan reklame," pungkasnya. (cr-4/gus)