Surabaya, memorandum.co.id - Warga di Tambak Pring Barat Blok D, Kelurahan Asemrowo, berharap Pemkot Surabaya membangun akses jambatan permanen. Sebab, jembatan kayu atas swadaya yang sudah ada sejak lama itu, kini kondisinya tak layak lagi digunakan karena sebagian papan kayu sudah lapuk. Terkait aspirasi warga, pihak Kelurahan Asemrowo sudah mengusulkan pembangunan jembatan permanen ke Pemkot Surabaya. Hal itu disampaikan Lurah Asemrowo Ilham Sampurno. "Dari pihak kelurahan sudah menyampaikan informasi dan memohon ke dinas terkait untuk dibangunkan jembatan yang permanen dan kokoh," kata Ilham Sampurno, Selasa (31/1/2023). Terlebih pihaknya juga sudah melihat kondisi jembatan yang sangat memprihatinkan. Karena hampir terbawa arus air, jembatan itu terpaksa harus ikat dengan tali tampar kemudian dikaitkan ke beton bekas pagar. "Bahkan jembatan itu tidak ada penopang antara sisi kanan kirinya cuma dipaku saja. Cuma diikat dengan tali tampar dan dikaitkan dengan beton bekas pagar supaya tidak hanyut karena saat intensitas hujan tinggi . Saat air naik serta aliran air deras, jembatan itu mau lepas," ungkapnya. Lurah Asemrowo menambahkan bahwa jembatan itu jauh sudah ada sebelum dirinya menjabat sebagai lurah di wilayah tersebut. "Jembatan itu dibangun atas swadaya warga. Jadi jembatan itu sering digunakan untuk anak anak sekolah. Lalu akses menuju area industri Margomulyo juga lewat situ. Memang funsinya jembatan ini sangat penting di lokasi tersebut," jelasnya. Selain jembatan kayu tersebut, menurut Lurah Asemrowo ada pula dua jembatan yang median jalannya lebih tinggi dari pada jembatan. "Jika ada air meluap sedikit dan ada sampahnya, akhirnya jembatan itu tertutup oleh aliran air. Ini juga menjadi perhatian," pungkasnya. (alf)
Lurah Asemrowo Usulkan Pembangunan Jembatan Tambak Pring ke Pemkot
Selasa 31-01-2023,19:14 WIB
Editor : Syaifuddin
Kategori :