Pascasuami Kecelakaan, Istri Terpaksa Jadi SPG Plus (1)

Selasa 10-01-2023,10:00 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Agus Supriyadi

Lutfi (bukan nama sebenarnya) ragu: sanggupkah dia melanjutkan berumah tangga dengan istri, sebut saja Rindang? Ada kejadian yang benar-benar tidak bakal dapat dia lupakan. “Andai boleh, ingin rasanya mengakhiri hidup ini. Bunuh diri. Sudah. Tamat,” katanya sambil mengisap rokok yang sudah jampir terbakar habis. Wajahnya tampak putus asa. Cangkir kopi di depannya segera diseruput hingga tandas. “Hidup kok setiap hari terasa semakin berat,” tandasnya sambil menerima uluran sebungkus rokok yang disodorkan Memorandum. Wak tu itu kami duduk di warung tak jauh dari Pengadilan Agama (PA) Surabaya. Sambil menikmati tahu petis hangat dia melanjutkan kisah tentang kesedihannya bersama Rindang. Menurut Lutfi, sebenarnya dia paham bila Rindang melakukan itu. Kondisi fisiknya memang tidak lagi seperti dulu. Tidak lagi gagah. Kini dia terpaksa harus menghabiskan sisa umurnya di atas kursi roda. Tidak hanya sekali-dua kali dia mendengar cerita tersebut. Hampir semua teman  dekatnya pernah menceritakan hal yang sama. Mantan teman akrab di kantornya, pabrik alat-alat rumah tangga, bahkan mengaku pernah membuktikannya dengan mata kepala sendiri. Waktu itu teman tersebut, sebut saja Miko, sedang mengintertain rekan bisnisnya di sebuah rumah  makan di  kawasan Mayjen Sungkono. Katika sedang menunggu hidangan keluar, ada tiga SPG (sales promotion girlzs) menawarkan rokok. Ternyata satu di antara tiga SPG itu adalah Rindang. Miko mengenal Rindang karena pernah membesuk Lutfi di rumah sakit ketika Lutfi kecelakaan, beberapa tahun lalu. Kecelakaan inilah yang menjadi penyebab Lutfi harus memakai kursi roda. Wajar bila Miko masih mengingat wajah Rindang. Perempuan muda ini memang memiliki wajah dan penampilan di atas rata-rata. Cantik, tidak kalah bila disanding artis-artis karbitan yang mewarnai panggung hiburan tanah air. Kualitas kecantikannya 11:12 dengan Jennifer Dun (Jedun) atau Jesica Iskandar  (Jedar). Wajah atau bodi pekertinya. Siapa bisa mudah melupakan bila berjumpa dengan sosok seperti ini? Sebaliknya, rupanya Rindang sudah melupakan Miko. Miko, yang sebelumnya pernah mendengar sriwing-sriwing bahwa istri Lutfi seorang bispak (bisa dipakai), bahkan beberapa kali memergoki Rindang bersama lelaki berbeda. Makanya dia ingin memberikan bukti nyata kepada sahabatnya tersebut. Sebab, beberapa kali infonya tentang Rindang kepada Lutfi hanya dianggap omong kosong. Awu-awu. Miko kemudian memasang gaya bak lelaki hidung belang. Lelaki berpawakan pendek tapi berwajah lumayan ganteng kayak Roger Danuarta itu kemudian meminta nomor HP Rindang. Beberapa hari setelah itu Miko mulai memancing-mancing Rindang. Dia mengajak istri temannya itu makan siang bersama. Gayung bersambut. Akhirnya Miko dan Rindang bertemu di sebuah warung Sentra Kuliner Karah. (jos, bersambung)  

Tags :
Kategori :

Terkait