Pascakericuhan Pesilat, Kapolres Lamongan Pastikan Situasi Kondusif

Rabu 12-10-2022,12:28 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum

Lamongan, Memorandum.co.id - Kapolres Lamongan AKBP Yakhob Silvana Delareskha memastikan situasi kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) di wilayahnya sudah kondusif pascakericuhan massa pesilat di Jalan Soemargo - Jalan Veteran, kemarin (11/10/2022). Kendati demikian, puluhan anggota Brimob tetap disiagakan di titik - titik rawan. "Untuk kejadian gesekan yang kita tangani kemarin, alhamdulillah sejak pukul 18.00 situasi sudah kondusif. Memang ada beberapa kelompok dari penggembira 300-an yang kami minta pengamanan diri di Polsek Sukodadi untuk menghindari bentrok saat perjalanan pulang. Namun malam harinya hingga pukul 00.00, kami laksanakan pengawalan pulang ke rumah masing - masing menggunakan kendaraan kepolisian," katanya, Rabu (12/10/2022). AKBP Yakhob menambahkan, ada satu orang pesilat yang saat ini diamankan di Polres Lamongan. Pesilat tersebut kedapatan membawa senjata tajam (sajam). "Sementara korban yang kami data ada 9 orang. Rata - rata rawat jalan, hanya 1 yang masih menjalani perawatan di rumah sakit. Mengalami luka akibat lemparan batu," imbuhnya. Usai kericuhan massa penggembira dari perguruan silat tersebut, pihaknya meminta para pesilat agar berkegiatan secara sopan tidak membuat kegaduhan. "Setiap satu atau dua bulan sekali kami rutin duduk bersama pimpinan perguruan silat di Kabupaten Lamongan. Ke depan kami minta massa perguruan (silat, red) berkegiatan yang sopan dan tertib agar tidak mengganggu pengguna jalan yang lain," tegasnya. Dikatakan, saat ini puluhan anggota Brimob masih bersiaga di lapangan guna mengantisipasi kejadian susulan. Mereka difokuskan pada titik - titik rawan arah menuju Tuban dan Bojonegoro. Mulai dari Kecamatan Sidodadi, Pucuk, Pasar Babat hingga Patung Wingko. "Harapannya tentu kericuhan tidak terjadi lagi," tandas perwira dengan dua melati di pundak itu.(and/har)

Tags :
Kategori :

Terkait