Kapolres Bangkalan Santuni Kaum Papa di Desa Lerpak dan Geger

Senin 19-09-2022,07:31 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Agus Supriyadi

Bangkalan, Memorandum.co.id - Kenaikan harga BBM yang berimbas pada membubungnya ragam bahan kebutuhan pokok dan transportasi, diakui atau tidak, kian membuat kadar kesejahteraan kaum papa (miskin) semakin terpuruk. Utamanya mereka yang berdomisili di kawasan desa terpencil. Realita ini segera direspon oleh Kapolres Bankalan AKBP Wiwit Ari Wibisono,SH SIK MH. Kepekaan sosial Pamen Polri alumni Akpol 2002 jadi semakin terusik. Imbasnya, hampir saban hari, AKBP Wiwit selalu meluangkan waktu untuk blusukan menyantuni kaum dhuafa dengan paket sembako. “Seperti Sabtu (17/9) kemarin lusa, beliau menyempatkan diri nyambangi gakin (keluarg miskin) di dua desa terpencil Kecamatan Geger. Yakni Desa Lerpak dan Desa Geger,” kata Kasi Humas Polres, Ipda Risna Widayati,SH, Senin (19/9). Didampingi Kasat Lantas AKP Abdul Azis Sholahuddin,SH dan Kapolsek Geger AKP Suyinto,SH, tokoh pemuda Sholeh Abdi Jaya dan Ustadz Faiz, rombongan AKBP Wiwit, sapaan akrab Kapolres, yang mengendarai kendaraan R-4 dan R-2, tiba di Kecamatan Gerer sekitar pukul 08.30. Tetapi untuk bisa ke perkampungan warga di Desa Lerpak dan Desa Geger, terpaksa harus ditempuh jalan kaki. Sebab selain lokasinya terpencil, medannya cukup sulit. Terlebih, lokasi dua desa terpencil itu posisinya ada di ketinggian bukit. "Untuk bisa sampai ke dua desa terpencil itu, Kami harus melalui jalan setapak. Juga naik turun menerobos kawasann hutan rakyat dan semak belukar. Tetapi tidak apalah, kami tetap semangat” tandas AKBP Wiwit. Sebab, sambungnya, kegiatan bantuan sosial kali merupakan bagian dari amanah tugas dari anggota Polri sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat. Terlebih, bansos akumulasi Polres Bangkalan kali ini, diniati untuk meringankan beban hidup komunitas kaum papa terdampak kenaikan harga BBM, transportasi dan ragam jenis kebutuhan bahan pokok. "Kasihan, dalam kondisi sulit seperti sekarang ini, mereka memang butuh uluran tangan. Tidak hanya dari Polres saja. Kami berharap bantuan juga datang dari kalangan dermawan lainnya," harap AKBP Wiwit. Sekitar pukul 13.30, tor of duty rombongan Kapolres akhirnya tuntas nyambangi komunitas gakin (keluarga miskin) di desa terpencil Lerpak dan Geger. Bantuan paket sembako, rata-rata dibagikan kepada kaum papa lanjut usia (lansia) yang secara fisik mulai susah menekuni rutinitas kinerja harian mereka. (ras/gus)

Tags :
Kategori :

Terkait