Jelang Haornas, PBSI Jatim Helat Mabar Cantik Bareng Sosialita

Surabaya, memorandum.co.id - Jelang peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-39, Kepala Bidang Humas Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Jawa Timur, Asrilia Kurniati, menyelenggarakan mabar (main bareng) cantik di GOR Bulu Tangkis Soedirman, Senin (29/8/2022) sore. Kegiatan ini diikuti antusias oleh kalangan srikandi dari perkumpulan Arisan Gaul dan Gelis. Di lapangan, mereka tampak meriah melakukan service, smash, hingga dropshot atau chop. Kabid Humas PBSI Jatim Asrilia Kurniati menjelaskan bahwa bermain bulu tangkis baru pertama kali ini diikuti oleh komunitas Arisan Gaul dan Gelis. Biasanya, para anggota yang didominasi oleh kalangan sosialita itu bila berkumpul seringkali melakukan olahraga ringan. Seperti senam aerobik, senam zumba, senam lantai, dan senam kesegaran jasmani (SKJ). "Kegiatan ini dalam rangka Haornas. Sebagai Humas PBSI Jatim, kami ingin menggalakkan dan mengajak seluruh wanita-wanita di Jatim untuk mengikuti mabar cantik. Istilahnya itu walaupun kami capek, tetapi sehat. Dan salah satunya diikuti oleh komunitas Arisan Gaul dan Gelis. Ini pengalaman pertama kali mereka dalam bermain bulutangkis," ungkap Asrilia. Ke depan, kegiatan mabar cantik tersebut akan menjadi program seminggu sekali. PBSI Jatim memiliki niatan untuk memasyarakatkan olahraga bulu tangkis, khususnya di Jatim melalui program mabar cantik. Bahkan, para pelatih nantinya juga akan ikut dilibatkan. "Mabar cantik ini memang menjadi program kerja kami. Jadi, PBSI Jatim ingin menggiatkan seluruh komunitas sosial dan sosialita untuk bermain badminton, baik di gor maupun di lapangan selama lebih kurang dua jam," jelasnya. Ditanya soal Haornas, Asrilia berharap Haornas ke-39 akan berlangsung lebih semarak. Terlebih, saat ini situasi pandemi Covid-19 mulai melandai dan menuju ke endemi. "Semoga euforia Haornas tahun ini lebih meriah lagi. Karena kami ingin, pada masa pandemi ke endemi ini, menjadi momentum untuk semakin meningkatkan seluruh cabang olahraga untuk bergerak lebih maju lagi, sehingga bisa membawa nama Jatim harum di kancah nasional dan internasional," tuntas Asrilia. (bin)