Lamongan, memorandum.co.id- Dua rumah di Desa Gondanglor, Kecamatan Sugio ludes terbakar. Rumah milik H. Sunarko dan H. Sukiyat tersebut terbakar pada, Jum'at (8/11) .
Kebakaran berawal saat Hj. Parmi Rahmawati, istri H. Sunarko merebus ketela rambat atau bolet di tungku dapur rumah milik H. Sukiyat dengan mengunakan sebuah panci dan juga mengunakan kayu bakar.
Sedangkan di pingir tungku dapur juga terdapat tumpukan kayu bakar yang sudah kering. Begitu api yang ada di tungku dapur tersebut sudah menyala, lalu ditinggal oleh Hj. Parmi untuk mencuci piring di rumahnya sendiri.
Selesai mencuci piring, Hj. Parmi kembali ke tempat dia merebus ketela rambat. Namun dia merasa terkejut, sebab api sudah membakar kayu tumpukan dan dinding dapur rumah yang terbuat dari papan.
Melihat api semakin membesar, Hj. Parmi berusaha memadamkan api dengan cara menyiramkan air, akan tetapi apinya tidak bisa dipadamkan. Dia kemudian berteriak minta tolong, hingga akhirnya warga berdatangan memberi pertolongan.
Karena api sudah membesar, sehingga rumah H. Sukiyat terbakar habis, sedangkan rumah milik H. Sunarko di lantai dua atapnya ikut terbakar, kemudian tidak lama lagi dua mobil pemadam kebakaran dari Kabupaten Lamongan datang untuk memadamkan api.
"Pada saat olah TKP, petugas menemukan sebuah panci yang telah terbakar. Kerugian materilnya diperkirakan mencapai 60 juta rupiah," jelas Kasubbag Humas Polres Lamongan AKP Djoko Bisono. (al/har/gus)