Cabor MTB, Kabupaten Lumajang Borong 2 Medali Emas dan 3 Perak

Jember, memorandum.co.id - Perhelatan balap sepeda dalam ajang Porprov VII Jawa Timur cabang olahraga (Cabor), bicycle moto cross (BMX) di wisata Puncak Rembangan selama tiga hari mulai Minggu (26/6/2022) hingga Selasa (28/6/2022) berjalan lancar. Aries Bawono, ketua panitia lokal balap sepeda ini mengatakan, bahwa selama lomba berlangsung hampir tidak ada kendala yang cukup berat. Namun kata dia, tetap ada kendala tapi hanya kecil sekali. "Terima kasih atas segala dukungan khususnya dinas pertanian, dinas koperasi dan seluruh jajaran kepanitiaan," ujarnya, Selasa (26/6/2022). Selain itu dirinya juga menyampaikan bahwa perhelatan balap sepeda tidak berakhir di Jember, namun berlanjut di Kabupaten Lumajang. Dalam tiga hari pertama ini,  dirinya yang juga ketua ISSI (Ikatan Sport Sepeda Indonesia) Jember mohon maaf karena tidak bisa mendapatkan juara di kesempatan ini. "Kita berharap di sisa waktu berikutnya bisa memperoleh hasil yang lebih baik lagi," jelasnya. Tidak selesai sampai di Rembangan saja, balap sepeda akan berlanjut di kabupaten Lumajang. Adapun lombanya yaitu balap sepeda BMX di Selokambang Lumajang, hingga 3 Juli 2022 dan balap sepeda road race yang akan digelar di Lumajang mulai tanggal 29 Juni-2 Juli 2022. "Kesempatan untuk menang itu ada, namun terkadang juga faktor keberuntungan juga mempengaruhi. Seperti tadi kita lihat di waktu seeding run peringkat pertama Batu tapi saat final di geser oleh Blitar seperti itu bisa terjadi," ungkap dia yang juga anggota Forum Wartawan Lintas Media (FWLM) Jember ini. Aries panggilan akrabnya berharap ke depan KONI, Dispora Jember bisa berbenah dalam melatih para atlet. Sehingga saat pertandingan bisa maksimal. "Untuk olahraga persiapan mulai dari skill, latihan harus dipersiapkan jauh-jauh hari. Tidak bisa dadakan karena memang kami berharap KONI dan dispora bisa memprogramkan secara jangka panjang," pungkasnya. Sementara pelatih MTB Downhill Kabupaten Lumajang Aris Pae yang anak didiknya mendapatkan medali emas dan perak di kelas MTB XCR, menyampaikan, kesuksesan dan keberhasilan mendapatkan terbaik kami persembahkan untuk masyarakat Lumajang. "Tentunya keberhasilan ini kami persiapkan dalam sekira dua tahun, untuk melahap materi dan program yang kami susun bersama sesama pelatih kelas yang berbeda.  Alhamdulillah di Jember ini kami telah mendapatkan 2 emas dan 3 perak," jelas Pae. Sementara Surtiyono, selaku ketua panitia menerangkan,  perhelatan MTB melombakan 5 kelas. Kelas MTB XCO putra juara 1 Bagus Eksabana Amar Badali dari  Kabupaten  Lumajang dengan catatan waktu 55:02. Juara 2 diraih Muhammad Andriansyah Lumajang dengan catatan waktu 56:30. Sedangkan juara 3 didapat Andrian Kurniawan Kota Blitar dengan catatan waktu 58:51. Sedangkan di nomor Kelas MTB XCO putri, di urutan pertama Nihayatuzzain Asshifi Kabupaten Tulungagung dengan catatan waktu 46:57. Urutan ke dua Elvia Tri Wulandari Kabupaten Lumajang dengan catatan waktu 48:03. Urutan ke tiga diraih Yaya Yufinanda Andillas Kota Kediri dengan Catatan Waktu 48:38. MTB XCR (cross country  team relay) juara pertama medali emas dimenangkan oleh tim Lumajang. Sedangkan perak disabet tim Kota Malang dan perunggu diraih tim Kota Kediri. Sedangkan kelas bergengsi MTB  Down Hill putri medali emas disabet Nilna Murni Ningtyas Kota Malang dengan catatan waktu 00:02:27:475. Medali perak diraih Andhien Ramadhani Kota Batu dengan catatan waktu 00:02:34:976. Medali perunggu diperoleh Putri Ayu Andini Kabupaten Banyuwangi, dengan waktu 00:02:36:549. Sementara kelas bergengsi MTB Down Hill putra, medali emas disabet Ahmad Nasywa Ridhodhin dari Kota Blitar dengan catatan waktu 00:02:10:339. Medali perak disabet Muhammad Efril Abi Maulansyah Kabupaten Lumajang dengan catatan waktu 00:02:11:106. Sedangkan medali perunggu diraih Bhisma Aditya Wahyudi Kabupaten Banyuwangi dengan catatan waktu 00:02:11:193. Hari ketiga dari lima kelas yang di lombakan cabor balap Sepeda MTB perolehan medali sebagai berikut : 1. Kabupaten Lumajang 2 medali emas, 3 perak, 2. Kota Malang 1 emas dan 1 perak 3. Kota Blitar 1 emas dan 1 perunggu 4. Kabupaten Tulungagung 1 emas 5. Kota Batu 1 perak 6. Kabupaten Banyuwangi dan Kota Kediri masing-masing 2 perunggu. (edy)