Surabaya, memorandum.co.id - Terungkapnya dua tahanan titipan (Tahti) di Rutan Polrestabes Surabaya bertransaksi narkotika sabu dalam persidangan memantik praktisi hukum Abdul Malik turut berkomentar. Menurut Ketua DPP Jatim Kongres Advokat Indonesia (KAI) tersebut, pihak propam harus turun untuk melakukan pemeriksaan terhadap penjaga Tahti yang piket pada waktu barang tersebut masuk ke sel tahanan. "Dalam kasus ini propam harus turun. Jangan sampai tidak. Harus diusut tuntas. Diduga penjaga Tahti ini menyalahgunakan wewenangnya. Proses sidang disiplin penjaga Tahti itu," tegas Abdul Malik saat dihubungi melalui telepon selulernya, Kamis (26/5). Malik menambahkan pihak Polrestabes Surabaya dalam kasus ini juga harus mencari siapa pengirim sabu tersebut. Sebab, setiap pengunjung sel tahanan pasti dimintai identitas diri. "Saya rasa bisa dicari itu siapa pengirimnya. Kan kalau berkunjung harus menyerahkan KTP. Jelas sekali itu alamatnya dimana. Harus dicari. Ini komplotan peredaran narkoba," katanya. Sedangkan terkait kedua terdakwa yang sudah dijatuhi vonis oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Surabaya, Malik menyarankan agar tidak dilayar (dikirim) ke Rutan Medaeng terlebih dahulu. "Dua terdakwa yang diputus jangan dikirim dulu. Mereka itu virus yang meracuni tahanan lainnya. Usut mereka. Dan kalau sudah mau dilayar, beri catatan kepada kepala rutan bahwa kedua terpidana itu melakukan transaksi di sel Tahti," tandas Malik. (jak)
Praktisi Hukum: Propam Harus Turun
Kamis 26-05-2022,15:42 WIB
Reporter : Syaifuddin
Editor : Syaifuddin
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Jumat 29-11-2024,14:43 WIB
Kejari Ngawi Tetapkan Mantan Kadindik Tersangka Baru Kasus Dugaan Korupsi Dana Hibah Rp19 Miliar
Jumat 29-11-2024,17:20 WIB
Catatan Eko Yudiono: Persebaya Boleh Percaya Diri tapi Waspada Jadi Keharusan
Jumat 29-11-2024,15:42 WIB
Jelang Laga Persebaya Vs Arema FC, Polrestabes Surabaya Siagakan Personel Antisipasi Kerawanan
Kamis 28-11-2024,23:25 WIB
Pernyataan Sikap Tim Pemenangan Paslon BAGUS Pilkada Lamongan 2024
Jumat 29-11-2024,18:44 WIB
Korban Banjir di Malang Selatan: Satu Ditemukan Meninggal, Satu Masih Hilang
Terkini
Jumat 29-11-2024,21:01 WIB
Empat Koruptor Bank Pemerintah di Kabupaten Malang Dijebloskan ke Penjara
Jumat 29-11-2024,20:28 WIB
TPS Peringati Hari Antikorupsi Sedunia dengan Edukasi Interaktif
Jumat 29-11-2024,20:22 WIB
Pelindo Regional 3 Raih Penghargaan TJSL dari Pemprov Jatim
Jumat 29-11-2024,20:13 WIB
Satreskrim Polres Gresik Tetapkan Mantan Kades Sekapuk Tersangka Penggelapan Aset Desa
Jumat 29-11-2024,20:05 WIB