Mojokerto, Memorandum.co.id - Korban kecelakaan maut bus pariwisata di KM 712.400A Tol Surabaya-Mojokerto (Sumo) bertambah menjadi 15 orang.
Bus dengan nopol S 7322 UW tersebut mengangkut rombongan warga Benowo usai berwisata dari Jogjakarta dan tujuan kembali ke Surabaya. Namun setibanya di KM 712.400A ruas Tol Sumo di Desa Canggu Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, bus tiba-tiba oleng ke kiri dan menabrak tiang variable message sign (VMS) di sisi kiri jalan tol. Kerasnya benturan mengakibatkan bagian depan bus hancur, sedangkan tiang VMS ambruk.
Sub Koordinator Rawat Inap RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto dr. Alfin Humaidy mengatakan, saat ini korban meninggal bertambah menjadi 15 orang. "Yang dikirim ke RSUD ada 13 jenazah, 9 orang masih MR," ucapnya di kamar jenazah RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto
Ia menjelaskan, dari jenazah yang telah ditangani di RSUD Kota ada sejumlah korban yang belum diketahui identitasnya sementara empat identitas jenazah telah diketahui.
"Karena infonya barang-barang bawaanya berserakan dan kepolisian masih mengumpulkan data-data korban," ujarnya.
Korban meninggal dunia lanjut Alfin Humaidy, rata rata mengalami luka berat di bagian kepala. Hingga menimbulkan kematian. Berdasarkan keterangan yang diperoleh para para korban ini berasal dari Benowo, Surabaya. (no/gus)