Madiun, memorandum.co.id - Menjelang hari raya Idul Fitri, sudah menjadi hal yang rutin bahwa masyarakat melakukan mudik lebaran dari kota-kota besar pulang ke kampung halaman di desa-desa. Namun pada mudik lebaran tahun ini pasti sangat terasa berbeda dengan lebaran dua tahun terakhir. Jika pada tahun lalu masyarakat diimbau untuk tidak melakukan mudik karena tingkat penularan Covid-19 yang masih tinggi, pada tahun ini pemerintah telah memperbolehkan mudik lebaran namun dengan protokol kesehatan yang ketat.
Menyikapi hal tersebut, Kepolisian Resor Madiun melakukan langkah-langkah guna memastikan selama kegiatan mudik lebaran tahun 2022 ini berjalan aman dan lancar dengan menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Semeru 2022 di lapangan Tribrata Polres Madiun, Jumat (22/4/2022).
Apel tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Madiun, H. Ahmad Dawami Ragil Saputro bersama Kapolres Madiun, AKBP Anton Praseto dan Pabung Kodim 0803 Mayor Inf. Hari Supriyanto.
Dalam arahanya, Bupati Madiun berharap rangkaian kegiatan mudik lebaran tahun 2022 ini tidak menjadi cluster penularan Covid-19 di Kabupaten Madiun, maka dari itu Bupati berpesan kepada seluruh personel yang bertugas juga selalu mengingatkan penerapan protokol kesehatan kepada masyarakat.
Di tempat yang sama, Kapolres Madiun, AKBP Anton Presetyo menuturkan, pihaknya telah menempatkan beberapa Pos Pengamanan, Pos Pantau dan Pos Terpadu yang melibatkan 598 personel gabungan TNI-Polri serta instansi terkait dan PAM Swakarsa.
"Wilayah Kab. Madiun adalah jalur yang dilewati pemudik dari arah Jakarta, Jabar dan Jateng menuju Jawa Timur dengan jumlah yang tinggi, maka dari itu kita antisipasi dengan beberpa Pos yang dilengkapi dengan tim kesehatan," ungkap Kapolres Madiun.
Selain itu, beberapa Pos yang didirikan Polres Madiun juga dilengkapi dengan gerai Vaksinasi sesuai tagline "Mudik aman dan sehat" dengan tujuan mempermudah masyarakat mendapatkan vaksinasi.(iku)