Lamongan, memorandum.co.id - Hadir dalam momen pelantikan sekaligus Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Kabupaten Lamongan masa bakti 2021-2023, Minggu (27/3), dimanfaatkan Bupati Yes untuk mengajak serta mendorong para pelajar Lamongan untuk ambil bagian dalam proses pembangunan peradaban Indonesia bahkan dunia.
Dimana menurut orang nomor satu di Lamongan itu, Pemerintah Indonesia saat ini telah mencanangkan Indonesia Emas 2045. Berbagai langkah strategis telah disiapkan melalui masterplan pembangunan nasional dengan memperhatikan 10 megatren dunia di tahun 2045.
10 megatren tersebut diantaranya yakni,demografi global, urbanisasi dunia yang ditandai dengan 65 persen penduduk akan tinggal diperkotaan, Asia sebagai pendorong utama energik economic, perdagangan internasional akan tumbub 3,4 persen pertahun, keuangan internasional akan bergeser dari dolar AS menjadi multi currencies aset, tren teknologi tidak dapat terbendung hingga terjadi persaingan SDM yang tentunya tidak dapat dipisahkan dari iau strategis global yang sudah ternadi pada beberapa waktu terakhir seperti kecepatan perkembangan teknologi dan pengembangan ekonomi kreatif.
“Hal ini perlu saya sampaikan supaya menjadi pemikiran kita, karena dengan perubahan peradaban ini menuntut kita semua, para pelajar Lamongan agar menjadi bagian dalam perubahan tersebut,” ucap Bupati Yes dihadapan keluarga besar IPM Lamongan.
Menghadapi tren global tersebut, Bupati Yes juga datang dengan memberi solusi. Menurutnya dengan terus mengasah kemampuan soft skill dan hard skill disinyalir generasi muda Lamongan mampu tetap berdaya saing ditengah perkembangan zaman.
“Untuk menghadapi kondisi yang penuh ketidakpastian, generasi muda bisa memanfaatkannya dengan terus mengasah kemampuan soft skill dan hard skill. Disamping itu dengan pembangunan SDM melalui pendekatan agile mindset sangatlah penting agar kedepan kita mampu tetap berdaya saing dan sukses,” imbuh bupati.
Bupati Yes juga mengungkapkan dalam rangka mendukung pengembangan ekonomi kreatif, Pemkab Lamongan memiliki beberapa program prioritas yang bisa diakses para pelajar Lamongan. Diantaranya pembangunan co-working sapce.
“Untuk menjawab talenta muda yang menginginkan ruang berkreas, pada tahun ini pemerintah akan mulai membangun MegHub, Co-Working Space yang didalamnya nanti akan ada berbagai fasilitas yang dapat menunjang kratifitas anak muda Lamongan,” pungkasnya
Pelantikan yang berpusat di Gedung Dakwah Muhammadiyah Lamongan tersebut turut dihadiri ketua PDM Lamongan, ketua IPM Jatim serta ketua IPPNU Lamongan dan Babat.(*/gus)