Surabaya, Memorandum.co.id - Demi terciptanya kondisi aman dan nyaman saat Nataru, Polrestabes Surabaya menggandeng seluruh elemen masyarakat. Selain Forkopimda, institusi yang berkantor di Jalan Sikatan 1 itu juga melibatkan lintas agama. "Untuk pola pengamanan yang akan dilaksanakan pihak kepolisian sudah pasti memohon bantuan dari TNI dan juga perbantuan dari pemerintah baik melibatkan Satpol PP maupun fungsi-fungsi ormas dari Banser dan Pemuda Muhamadiyah," tutur Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Akhmad Yusef Gunawan usai rapat koordinasi terkait dengan perayaan Natal dan Tahun Baru (nataru), di Gedung Bhara Daksa Mapolrestabes, Selasa (14/12). Untuk kegiatan pengamanan, sambung Yusef, akan dikonsentrasikan mulai Jumat (17/12). Sedangkan untuk titik puncaknya pada Jumat (24/12). "Dan pada Sabtu (25/12) untuk pengamanan kebaktiannya. Ada 347 kegiatan pada 24 dan 25 Desember 2021 bahkan juga pada 31 Desember. 47 gereja melakukan kegiatan mulai pukul 04.30 sampai pukul 21.00. Ini merupakan kesepakatan yang telah ditetapkan dalam rapat rakor tadi," imbuhnya. Lebih lanjut, Yusef menjelaskan rakor pada hari ini merupakan rakir keempat yang telah dilaksanakan antara lintas agama, pemerintah kota dan TNI. "Untuk memastikan pola pengamanan yang kita laksanakan untuk memberikan rasa aman, nyaman, sehat dan damai pada pelaksanaan kebaktian Natal dan Tahun Baru di Surabaya," jelasnya. Untuk itu, Yusef berharap mendapat dukungan dan doa dari semua pihak terutama masyarakat Surabaya. "Sesuai keputusan Kemendagri baik nomer 67 dan 66 yang sudah dikeluarkan kami akan membatasi kegiatan sampai pukul 22.00," tandasnya. (mg5)
Ciptakan Rasa Aman dan Damai Saat Nataru, Polrestabes Surabaya Gandeng Seluruh Elemen
Selasa 14-12-2021,15:04 WIB
Editor : Aziz Manna Memorandum
Kategori :