Memorandum yang Egaliter

Rabu 10-11-2021,11:27 WIB
Reporter : Ferry Ardi Setiawan
Editor : Ferry Ardi Setiawan

SURAT Kabar Harian (SKH) Memorandum merayakan HUT ke-52 tahun ini. Kiprah Memorandum mendapat perhatian dari Ketua DPRD Jawa Timur Kusnadi SH MH. Ia mengatakan, di usia setengah abad lebih, Memorandum tetap mempertahankan sebagai media massa yang egaliter dan mengedepankan kepentingan rakyat. "Memorandum selalu menyajikan fakta-fakta," tutur Kusnadi. Kusnadi menjelaskan, sebagai pembaca, ia berharap, Memorandum menjadi media massa yang  egaliter dan tetap dicintai rakyat. "Selalu menyajikan berita yang otentik dan profesional," tegas dia. Kusnadi yang juga ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur banyak berharap Memorandum semakin dicintai rakyat. Karena itu, sebagai media mainstream di Jawa Timur yang terus berkembang, kebutuhan informasi menjadi sangat penting. "Memorandum harus banyak berbenah sesuai kemajuan jaman," tutur dia. Ia menyebutkan, dinamika sosial yang berkembang menuntut industri media massa di Indonesia untuk beradaptasi dengan perubahan, khususnya dalam menyongsong era masyarakat informasi. Di era ini, masyarakat membutuhkan informasi yang cepat dan akurat. “Media juga digunakan masyarakat untuk bertukar informasi,” ujar  Kusnadi. Media massa menjadi bagian tak terpisahkan dari proses perjalanan bangsa Indonesia. Media massa berfungsi menjadi agen perubahan. Meskipun berada di luar sistem pemerintahan, media massa memiliki posisi strategis sebagai alat kontrol sosial dan sumber informasi bagi masyarakat. "Alhamdulillah, saat ini kita diberikan nikmat berupa kebebasan pers dan bertanggungjawab. Memaksimalkan tugas dan fungsi media massa dalam kehidupan berdemokrasi,” katanya. (day/ono)

Tags :
Kategori :

Terkait