Surabaya Memorandum.co.id - Banyaknya laporan masyarakat yang resah terhadap aktifitas adu cepat merpati di kawasan Makam Rangkah direspon petugas tiga pilar kecamatan Tambaksari. Puluhan personel membongkar paksa sejumlah pagupon di lokasi, Jumat (22/10) siang. "Kami melakukan upaya penertiban karena banyak mendapat laporan masyarakat. Di loaksi, ada lima pagupon yang terpaksa kami robohkan dan hancurkan agar tidak dapat digunakan kembali oleh masyarakat," kata Camat Tambaksari, Ridwan Mubarun. Berbekal mesin pemotong kayu, petugas lalu menghancurkan pagupon tersebut sebelum akhirnya disita dan diamankan ke kantor Satpol PP Kota Surabaya. Butuh satu jam untuk membongkar empat pagupon kawasan Makam Rangkah itu. Petugas kemudian tidak berhenti di lokasi tersebut. Setelah dari area makam, petugas bergeser ke kawasan pemukiman padat penduduk di Jalan Karanggayam Surabaya. Disana, petugas mensinyalir ada praktik perjudian adu cepat merpati. Sementara itu, Kapolsek Tambaksari, Kompol Muhammad Akhyar menyebut, pembongkaran pagupon itu terpaksa dilakukan sebagai upaya efek jera terhadap oknum masyarakat yang masih melakukan dugaan perjudian. "Ini kami lakukan agar masyarakat tidak lagi mengadakan lomba adu cepat merpati. Kami akan terus memelototi tempat-tempat yang disinyalir sebagai lokasi adu cepat merpati di kawasan Tambaksari," terang Akhyar. Selain antisipasi perjudian, petugas juga mengantisipasi adanya kerumunan yang ditimbulkan dalam aktifitas adu cepat merpati itu. "Saat pandemi sebaiknya tetap melaksanakan protokol kesehatan. Kalau ada adu merpati ini, pasti berkerumun," pungkas Akhyar.(fdn)
Tiga Pilar Tambaksari Kompak Bongkar Pagupon Makam Rangkah dan Karanggayam
Jumat 22-10-2021,14:20 WIB
Editor : Aziz Manna Memorandum
Kategori :