Surabaya, Memorandum.co.id - Nasib kepengurusan DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Jawa Timur akhirnya terjawab. Munjidah Wahab diamanahi memimpin partai bergambar Ka'bah didampingi Habib Salim Quraisy sebagai sekretaris.
Sekretaris Jenderal DPP PPP, Arwani Thomafi mengatakan, duet Munjidah-Habib Salim diharapkan dapat mempercepat akselerasi konsolidasi PPP di Jawa Timur.
Mundjidah merupakan puteri pendiri Nahdlatul Ulama, KH Wahab Chasbullah yakni Nyai Munjidah. Sedangkan Habib Salim Quraisy pengasuh pondok Pesantren Ahlussunnah Wal Jamaah, Brani, Probolinggo sebagai Sekretaris DPW PPP.
"Duet Bu Nyai Munjidah dan Habib Salim diharapkan dapat menguatkan konsolidasi PPP di Jatim. Khususnya dalam menyambut Pemilu 2024," ujar Arwani.
Arwani secara langsung menyerahkan Surat Keputusan DPP PPP kepengurusan DPW PPP periode 2021-2026. Hadir dalam penyerahan itu Waketum DPP Ermalena, Ketua DPP Ainul Yaqin dan Wasekjen Idy Muzayad. Dari DPW Jatim hadir Habib Salim Qurasy, KH Mujahid Ansori, KH Ansori Baidhowi dan sejumlah kader PPP Jatim. Penyerahan SK dilakukan di Kantor DPP PPP di Jakarta.
Lebih lanjut Gus Sekjen, demikian ia kerap disapa menyebutkan, duet dari kalangan pesantren dan habaib ini diharapkan dapat mengembalikan kejayaan PPP di Jawa Timur.
"Duet ini diharapkan dapat mengembalikan kejayaan PPP di Jawa Timur. Sejarah PPP, khususnya di Jawa Timur tidak dapat dilepaskan dari peran kiai, habaib dan pesantren," tegas Arwani.
Nyai Munjidah Wahab saat ini menjabat sebagai bupati Jombang. Ia juga menjabat sebagai Ketua DPC PPP Jombang.
Sedangkan Sekretaris DPW PPP Jatim Habib Salim Quraisy merupakan Ketua DPC PPP Kabupaten Probolinggo. Ia menjadi salah satu pengasuh pondok pesantren Ahlussunnah Waljamaah di Brani, Kabupaten Probolinggo. (day)