Operasi Tumpas Semeru 2021, Polres Jombang Gulung 26 Tersangka Jaringan Narkotika

Jombang, memorandum.co.id - Polres Jombang menggulung total 26 tersangka selama Operasi Tumpas Semeru 2021. Puluhan orang yang diringkus tadi berasal dari 24 kasus yang berhasil diungkap, terhitung sejak 1 hingga 12 September. Selain tersangka, polisi juga megamankan sejumlah barang bukti yang berkaitan dengan peredaran gelap barang terlarang. Dikatakan Kapolres Jombang AKBP Agung Setyo Nugroho, sebelum Operasi Tumpas Semeru 2021 berjalan, pihaknya ditarget oleh Polda Jatim minimal mengungkap 5 kasus. Namun seiring jalannya kegiatan, jajarannya berhasil mengungkap total 24 kasus selama 12 hari. “Polda Jatim menetapkan minimal lima kasus yang berhasil diungkap selama operasi Tumpas Semeru 2021. Selama jalannya kegiatan selama 12 hari, kami berhasil mengungkap 24 kasus atau over target 380 persen lebih,” paparnya,  Rabu (15/9/2021). Selaian 26 tersangka, sambung kapolres, pihaknya juga mengamankan sejumlah barang bukti. Berupa 17,7 gram sabu, 29,01 gram ganja kering, serta 1.679 butir obat keras berbahaya jenis dobel L. Termasuk pula 13 buah pipet kaca, 13 korek api, 19 HP, 13 alat isap atau bong, 3 unit timbangan, satu motor dan uang tunai Rp 610.000. “Pengungkapan kasus narkoba ini dari peran serta masyarakat yang memberikan informasi. Tentunya narkoba ini harus diberantas sampai ke akarnya, karena merusak generasi bangsa,” sambungnya. Seiring keberhasilan ungkap kasus di wilayah hukumnya, Polres Jombang menegaskan jika peredaran barang haram terbukti masih sangat tinggi. Kendati dalam masa pandemi, terbukti tidak menyurutkan niat jaringan barang haram untuk terus menjalankan bisnisnya. Sementara dari puluhan anggota jaringan yang berhasil diamankan tadi, berperan mulai dari kurir, pengedar hingga bandar narkoba. “Selama pemberlakuan PPKM ini, ada peningkatan tapi tidak banyak. Mengingat masih tingginya peredaran narkotika, kami pastikan tetap bertekad untuk terus memberantas,” pungkas Agung. (wan/fer)