Kena Tekanan Udara Tinggi, Pipa PDAM Bocor di Jalan Simo Pomahan

SURABAYA - Pipa Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM) Surya Sembada yang berada di jembatan, tepatnya di Jalan Simopomahan, Kelurahan Simomulyo Baru, Kecamatan Sukomanunggal, bocor. Akibatnya, muncul semburan air mancur setinggi 5 meter. Pantauan di lokasi, semburan air yang begitu deras membasahi para pengguna jalan yang melintas di jalan tersebut. Aliran air seperti air mancur tersebut menjadi tontonan anak-anak. Warga Simo Pomahan, RT 06/RW 10, Kelurahan Simomulyo, Siti Warsiyah menjelaskan bahwa pipa PDAM tersebut mulai bocor sejak Senin (19/8) pukul 02.00. "Enggak tahu bocornya karena apa? Yang jelas, tiba-tiba air muncrat begitu saja,"beber dia usai menunjuk lokasi. Bocornya pipa PDAM tersebut, ternyata dimanfaatkan warga setempat untuk mencuci pakaian secara gratis. "Sayang airnya terbuang sia-sia. Ayo-ayo dikumpulkan," ujar salah seorang warga sekitar yang menyaksikan kejadian kebocoran pipa tersebut. Meski begitu, kondisi tersebut tidak membuat aliran air di wilayah tersebut terhambat. "Lancar-lancar saja. Air yang keluar kondisinya juga bagus," kata salah seorang warga ketika ditemui di depan rumah. Pipa PDAM yang jebol di kawasan tersebut kemungkinan terjadi karena udara yang terperangkap dalam pipa, akibatnya pipa pecah atau rusak karena menerima tekanan yang lebih tinggi. "Itu masalah teknis saja," kata Bambang Eko Sakti, Manajer Humas PDAM Surya Sembada kepada Memorandum, Selasa (20/8). Untuk itu, PDAM segera memperbaiki pipa yang jebol atau rusak tersebut. "Petugas segera dikerahkan untuk melakukan  penanganan lebih lanjut. Ini agar diketahui penyebabnya apa dan tentunya kebocoran tersebut bisa segera teratasi,"ujar dia. Guna memudahkan pelanggan, PDAM Surya Sembada mengimbau agar masyarakat untuk memanfaatkan layanan call center bebas pulsa. Call center ini bisa diakses di nomor 08001926666. "Dengan call center bebas biaya ini, pelanggan maupun calon pelanggan tak perlu lagi mikir punya pulsa atau tidak saat butuh layanan," jelas dia. Call center ini dioperasikan secara penuh selama 24 jam. Dengan layanan tak berbayar tersebut, warga masyarakat yang butuh bertemu customer service tak perlu lagi repot datang ke kantor. Melainkan cukup menghubungi nomor tersebut.  "Jika masyarakat ada kendala mengenai distribusi PDAM, siapapun bisa melaporkan. Caranya cukup mudah, bisa langsung menghubungi call center yang mudah diakses," pungkas dia. (alf/be)