Jombang, memorandum.co.id - Vaksinasi lanjutan kembali dilakukan oleh Ponpes Mamba'ul Ma'arif yang bertempat di Gedung Pusat Pembelajaran Terpadu MAN 4 Jombang, Jalan KH Bisri Syansuri, Denanyar, Kabupaten Jombang. Vaksinasi yang di inisiasi Badan Intelijen Negara (BIN) Jatim bekerjasama dengan Pemkab Jombang dan pihak yayasan, menyasar dari sisa santriwan dan santriwati yang belum melakukan vaksinasi. Vaksinasi dosis ke satu dengan menggunakan vaksin Sinovac sebanyak 600 dosis. Selain para santri, dalam vaksinasi ini juga menyasar masyarakat umum yang mengenyam pendidikan di sekolah milik Yayasan Mamba'ul Ma'arif Disamping itu juga masyarakat umum di lingkungan ponpes, mulai dari anak-anak, remaja, orang dewasa dan lansia. Dan ada pula ibu hamil juga mengikuti vaksinasi. Bagi para pelajar hal itu sangat penting, mengingat vaksinasi sebagai syarat wajib untuk mengikuti pembelajaran tatap muka (PTM) pelajar di Kabupaten Jombang, yang sedianya dimulai pada Senin (13/9) lusa. Salah satu pelajar yang tinggal di desa sekitar pesantren, Flawrence (12) mengatakan, bahwa dirinya yang datang bersama temannya merasa lega karena telah mengikuti vaksinasi Covid-19 yang pertama ini. "Iya, ini yang pertama ikut vaksinasi. Jadi lega dan enggak ada pikiran gitu. Untuk persiapan sih gak ada, cuma istirahat secukupnya aja," katanya, usai vaksinasi, Sabtu (11/9/2021). Kemudian seorang lansia, Heri Suyanto (74), mengungkapkan, dirinya juga baru pertama kali ini ikut vaksinasi Covid-19 yang diadakan di Gedung MAN 4 ini. "Rasanya sih biasa-biasa saja, gak takut. Kalau persiapan tidak ada, cuma sebelum kesini saya makan dahulu. Dan saat diperiksa Alhamdulillah normal, jadi bisa langsung di suntik vaksin," tukasnya. Sementara itu, Panitia vaksinasi dari Yayasan Mamba'ul Ma'arif Muhammad Zaini (23) mengatakan, bahwa vaksinasi Covid-19 dosis pertama ini, pihak yayasan bekerjasama dengan BIN Jatim dan Pemkab Jombang. "Alhamdulillah, kerjasama pelaksanaan vaksinasi ini sangat membantu sekali, baik dari kami di Ponpes Mamba'ul Ma'arif maupun masyarakat umum di lingkungan sekitar pesantren," katanya. Lelaki yang akrab dipanggil Jokowi ini menjelaskan, untuk para peserta dari pelajar madrasah yang notabene dari masyarakat umum. "Jadi kemarin yang jumlahnya 1500, ini sisa dari beberapa santri yang belum ikut vaksinasi," jelasnya. Menurutnya, sampai hari ini sudah sekitar 3000 lebih santri yang telah vaksinasi. Selain itu juga dari masyarakat umum yang sekolah di lingkungan Mamba'ul Ma'arif. "Mulai awal vaksinasi sekitar bulan April hingga saat ini tidak ada kendala, semua santri sehat. Untuk dosis yang kedua, insyaallah akan dilaksanakan satu bulan lagi, sekitar bulan Oktober mendatang," pungkasnya. (yus)
Persiapan PTM, Vaksinasi Lanjutan BIN Jatim di Jombang Digenjot
Sabtu 11-09-2021,17:07 WIB
Editor : Aziz Manna Memorandum
Kategori :