Kapolres Blitar Bahas Perkembangan Covid-19 Bersama PMII

Kamis 26-08-2021,15:51 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum

Blitar, Memorandum.co.id - Kapolres Blitar, AKBP Aditya Panji Anom mengadakan silaturahmi dengan Ormek PMII Blitar Raya terkait dengan perkembangan penanganan covid 19 di Kabupaten Blitar bertempat di ruang transit Mapolres Blitar, Kamis (26/8). Ketua PMII Blitar Raya, Agus Efendi menyampaikan, keadaan yang terjadi saat ini terkait dengan perkembangan covid-19 adalah tingkat kejenuhan masyarakat meningkat yakni dengan adanya degadrasi ekonomi, berubahnya kegiatan sosial kemasyarakat dan munculnya isu-isu negatif terkait dengan covid-19. "Beberapa hal yang kami temukan mulai dari Wlingi, Kanigiro hingga wilayah Garum bahwa saat ini masyarakat cenderung tidak percaya dengan penanganan kesehatan oleh Rumah Sakit atau fasilitas kesehatan yakni munculnya isu pengcovidan atau dicovidkan. Sehingga mungkin pemikiran kami dengan adanya covid ini tidak hanya menyerang kesehatan, akan tetapi juga menyerang psikis masyarakat dengan pemikiran-pemikiran yang negatif akibat covid, baik dari sisi ekonomi ataupun faktor lainnya," jlentreh Agus. PMII sendiri sangat setuju dengan adanya program 3 T dan pihaknya mengusulkan konsep dengan diadakan treatment terlebih dahulu, yakni penanganan pemulihan psikis dengan memberikan penekanan bahwa covid saat ini masih ada. "Kami menawarkan diri kepada Polres Blitar sebagai salah satu Satgas Percepatan Penanganan Covid 19 yakni dengan turut serta sebagai relawan membantu penanganan kasi covid. Serta Ikut membantu memberikan edukasi dan sosialisasi tentang bahaya covid 19, juga kami akan membuat kantong obat atau P3K yang nantinya dapat dibagikan kepada masyarakat," sambung Agus. Menyambung paparan konsep dan pendapat dari PMII, Kapolres menjelaskan, isu ketidakpercayaan masyarakat terhadap covid mengkin itu adalah orang yang memang belum pernah terpapar, sampai muncul asusmsi dicovidkan. "Sampai saat ini tidak ada laporan seperti itu, jadi kami sarankan kalau ada masyarakat yang merasa seperti itu segera membuat laporan Polisi sehingga tidak timbul isu dan masalah baru," tegas Kapolres. "Kami berharap ada dukungan dari teman-teman PMII dan mahasiswa atau masyarakat muda untuk turut serta membantu dalam hal penanganan covid 19 khususnya sosialisasi dan edukasi serta melawan hoax di lingkungan masyarakat," sambung Kapolres. "Konsep yang kita diskusikan sangat baik, sehingga kami harap teman-teman juga bisa membangun kerjasama dengan semua instansi lintas sektoral mendukung penanganan kasus covid 19 sehingga dampak yang ditimbulkan segera kembali pulih baik kesehatan, kehidupan sosial dan ekonomi, khususnya di wilayah Blitar Raya," pungkas Kapolres.(pra)

Tags :
Kategori :

Terkait