Mojokerto ,memorandum.co.id - Sebagai wujud perhatian kepada masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 di wilayah Kabupaten Mojokerto, secara door to door, Kapolres Mojokerto, AKBP Dony Alexander, mendatangi dua anak yang ditinggalkan kedua orang tuanya meninggal karena terpapar Covid-19 di Dusun Padusan, Desa Padusan, Kecamatan Pacet, Rabu (25/08).
“Kami mendatangi dua anak yatim piatu yang berumur 17 tahun dan 7 tahun yang ditinggal oleh orang tuanya karena terpapar Covid-19. Di sini kami hadir untuk bisa memberikan semangat dan hiburan kepada kedua anak tersebut,” kata Kapolres.
Sembari bersilaturahmi, Kapolres memberikan bendera merah putih kepada mereka berdua agar nantinya tetap semangat dan juga tetap ceria untuk bisa kembali hidup normal walaupun tanpa kedua orang tua. Selain itu, Kapolres juga memberikan bantuan sosial berupa paket sembako agar bermanfaat dalam menghadapi pandemi Covid-19.
"Kegiatan ini merupakan wujud empati building dari Polri dimana dalam situasi pandemi Covid-19 semua harus saling menjaga, mengingatkan dan juga saling membantu," ujar Kapolres.
Kapolres menjelaskan, kegiatan tersebut bukan hanya di wilayah Kecamatan Pacet saja. Pihaknya masih melakukan pendataan di wilayah hukum Polres Mojokerto, anak yang ditinggal orang tuanya meninggal karena terpapar Covid-19 yang nantinya akan diberikan beasiswa.
“Beberapa anak nantinya akan diberikan beasiswa pendidikan agar bisa melanjutkan pendidikan dan mewujudkan cita-cita sebagaimana yang diharapkan oleh orang tuanya," jelas Kapolres.
Kedua anak yatim piatu yang mendapatkan kunjungan Kapolres Mojokerto tersebut yakni Zuhrufa Diana Azza (17) dan Isnaini Amira Khusna.(no)