Warga Karang Tembok dan Wonokusumo Terima Bantuan Kaki Palsu

Senin 02-08-2021,11:45 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum

Surabaya, memorandum.co.id - Tidak ada di pikiran dua warga Kecamatan Semampir ini bisa menerima langsung bantuan kaki palsu dari Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Senin (2/8/2021). Mahrus, misalnya. Warga Jalan Karang Tembok II, Kelurahan Pegirian, terlihat bahagia karena dengan bantuan kaki palsu ini akan bisa beraktivitas kembali. "Kalau keinginannya cepat kerja dan tidak tergantung orang tua," ujar orang tua Mahrus. Dikatakan Camat Semampir Siti Hindun Robba Humaidiyah, bahwa Mahrus mengalami kecelakaan dua kali. "Mas Mahrus itu kecelakaan. Mulai dari SD. Naik angkot, terus sudah sehat. Lalu naik becak dan kecelakaan lagi. Sudah punya kaki ingin kerja bantu orang tua," terang Hindun. Sedangkan Lurah Pegirian Menix Hartawanta menambahkan, untuk Abdul Manan, warga Jalan Wonokusumo Jaya Gang 5, karena terlindas kereta api (KA) ketika gandol. "Dia terjatuh dan terlindas," singkat Menix. Sementara itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, bahwa kebutuhan masyarakat apa, pemerintah fungsinya ini. "Saya minta untuk pejabat harus tahu apa yang dibutuhkan masyarakat. Muduno (turunlah, red), apa kebutuhan warga," ujarnya. Lanjutnya, Insyaallah kalau sudah terpenuhi diharapkan punya kepercayaan kepada pemerintah. "Insyaallah kalau Covid-19 ini selesai, untuk membersihkan taman warga (difabel) dipekerjakan," pungkas Eri. Tambah Kadinkes Kota Surabaya Febria Rachmanita, bahwa setelah ini akan dikontrol dua minggu setelah pemakaian. "Terus satu dan tiga bulan sekali oleh dokter ortopedi," ujarnya. Sebelum ini, tambah Feny, sapaan Febria Rachmanita, bahwa sudah melalui proses pengukuran kaki. "Kurang lebih sudah 2 bulan. Dia pakai belum enak, ukur lagi. Ini sudah bisa dipakai. Memang perlu penyesuaian," jelasnya. Feny menegaskan, bahwa untuk warga Surabaya yang ingin dibantu kaki palsu kepada silakan menulis surat ke pemkot. "Dinkes atau wali kota, akan kami buatkan gratis. Tapi melalui beberapa proses," pungkas Feny. (fer)

Tags :
Kategori :

Terkait