Polres Probolinggo Kota Siapkan Kekuatan Dukung PPKM Darurat

Sabtu 03-07-2021,15:56 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum

Probolinggo, Memorandum.co.id - Polres Probolinggo Kota siap mendukung Pemerintah Kota Probolinggo untuk mengawal pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat. Bersama dengan aparat TNI dari Kodim 0820 Probolinggo, bahkan sudah menyiapkan tim guna mendukung pelaksanaan kebijakan pemerintah pusat di Kota Probolinggo tersebut. Hal ini ditegaskan Kapolres Probolinggo Kota AKBP Raden Muhammad Jauhari usai memeriksa gelar pasukan PPKM Darurat Covid-19, di Alun-alun Kota Probolinggo, Sabtu (03/07/2021). "Dengan kekuatan penuh jajaran siap mendukung pelaksanaan PPKM darurat Jawa- Bali yang akan dimulai 3 Juli sampai dengan 20 Juli 2021 mendatang, khususnya di wilayah Kota Probolinggo," tegas AKBP Raden Muhammad Jauhari. Terkait pelaksanaannya, Jauhari menyebut, ada beberapa titik simpul di wilayah Kota Probolinggo, yang saat ini sudah menjadi perhatian, dan kini sudah dipersiapkan pelaksanaannya oleh anggota di lapangan. "Sehingga pada saat PPKM darurat dilaksanakan, petugas yang ada di daerah tersebut sudah siap," tandas Kapolres. Menurutnya, Polres Probolinggo Kota akan melaksanakan pengendalian mobilitas maupun penetapan apa-apa yang sudah diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri dan Gubernur Jawa Timur. Adapun dukungannya akan mendirikan posko pengendalian mobilitas baik itu akses keluar masuk ke wilayah Kota Probolinggo, dengan cara stasioner maupun mobilitas. Terlebih lagi, kegiatan operasional dilakukan tingkat zonasi untuk mengetahui langsung bagaimana perkembangan kasus aktif yang ada di Kota Probolinggo. Kita juga akan mendukung percepatan yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan. "Semoga upaya-upaya penekanan yang dilakukan, Kota Probolinggo segera terbebas dari Pandemi Covid-19 yang masih belum berakhir. Terima kasih yang mendukung upaya-upaya dalam rangka percepatan menjadi pegangan utamanya operasi penyelamatan masyarakat melalui pembatasan," ucap Jauhari. Sementara Dandim 0820 Probolinggo Letkol Inf Imam Wibowo mengatakan, jajaran TNI-Polri dari Kodim 0820 Probolinggo, Polres Probolinggo Kota, dan Pemkot Probolinggo beserta tokoh masyarakat, tokoh agama yang ada di Kota Probolinggo dengan kekuatan penuh akan laksanakan PPKM Darurat yang sudah ditetapkan di Jawa dan Bali, termasuk zonasi darurat di Kota Probolingggo. "Harapannya dengan adanya aturan untuk bersama-sama mensiarkan kepada seluruh warga Kota Probolinggo, mulai 1 Juli hingga 20 Juli 2021 dilaksanakan sesuai amanah pemerintah terkait PPKM Darurat," terang Letkol Inf Imam Wibowo. Selain itu, lanjut Imam Wibowo, pelaksanaan PPKM Darurat Kota Probolinggo, juga menerima 50 personil dari Yonif 527 Lumajang yang saat ini sudah insert di Kota Probolinggo. "50 personil dari Yonif 527 Lumajang akan bertugas langsung mengawasi wilayah-wilayah Kelurahan, RW dan RT yang statusnya zona merah. Tugasnya akan memberikan kecepatan penanganan lebih lanjut, dan mengingatkan masyarakat. Semoga pandemi Covid-29 cepat berakhir," tutur Dandim. Terpisah, Wali Kota Hadi Zainal Abidin menyatakan, PPKM darurat ini didukung penuh oleh seluruh masyarakat. Tujuannya untuk mempertebal pengamanan, melakukan penyekatan penutupan akses ke wilayah tersebut sekaligus untuk mengawasi dan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya disiplin protokol kesehatan. "PPKM darurat bertujuan untuk keselamatan kita semua dalam menghadapi pandemi covid 19 yang semakin tidak terkendali. Ini bentuk ikhtiar sebagai upaya pemerintah untuk menyelamatkan warganya dari Covid-19," terang Wali Kota. Begitu juga, Walikota mengaku tanpa didukung peran serta masyarakat untuk mengikuti apa yang menjadi anjuran pemerintah tidak akan ada hasilnya. Apalagi kedepannya bisa landai, dan kembali lagi aktivitas seperti sedia kala. Yang paling penting kesadaran masyarakat memahami dan mengerti himbauan berupa surat edaran yang sudah diterbitkan tidak terjadi multitafsir. "Ayo kita fokus jadi satu untuk menekan lonjakan Covid-19 bersama-sama. Mudah-mudahan bisa secepatnya kembali beraktifitas seperti sediakala," pungkas Hadi Zainal Abidin.(mhd/yud).

Tags :
Kategori :

Terkait