Gresik, memorandum.co.id - Setelah positif Covid-19, orang tua Gus Yani, H Nur Cholis beserta istri, pada Selasa (24/11), Dinkes (Dinas Kesehatan) Gresik dengan sigap melakukan contact tracing. Hasilnya, seluruhnya negatif, termasuk Gus Yani, cabup Gresik nomor urut 2. Kepala pelayanan penyakit menular Dinkes Gresik, dr Umi Khoiroh mengatakan.setelah dilakukan contact tracing, seluruhnya negatif." Namun masih tersisa beberapa sekuriti. Karena jumlahnya memang banyak," tutur dr umi, Minggu (29/11). Lebih lanjut, Umi menjelaskan, yang telah diperiksa adalah keluarga, sopir, sampai asisten rumah tangga. Namun, untuk Gus Yani, memilih melakukan tes PCR swab mandiri. "Kabarnya negatif juga," imbuhnya. Sementara untuk sebagian satpam yang belum dites, dinkes akan segera melakukan rapid test. Sementara itu, kasus Covid-19 di Gresik memang mengalami kenaikan. Menurut data, per Sabtu (28/11) kasus di Gresik mencapai 3.802. Beberapa rumah sakit di Gresik juga mengalami tren kenaikan. Salah-satunya RSUD Ibnu Sina. Dalam sesi wawancara dengan wartawan, Jumat (27/11/2020) lalu, Dirut RSUD Ibnu Sina, dr Endang Puspitowati menyampaikan, beberapa ruang isolasi yang semula kosong kembali dibuka. Saat ini RSUD Ibnu Sina tengah merawat 23 pasien Covid-19. (han/har/udi)
Kategori :