Anak Durhaka Sayat Leher Orang Tua

Minggu 27-09-2020,17:21 WIB
Reporter : Ferry Ardi Setiawan
Editor : Ferry Ardi Setiawan

Mojokerto, memorandum.co.id - Warga Dusun Kuripan, Desa Jumeneng, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto, digemparkan dengan aksi keji Adi (27), yang menyayat leher Yasin (70) dan Muripah (75), kedua orang tuanya dengan pisau dapur saat tidur, Sabtu (26/9/2020) malam. Tidak diketahui apa motif Adi yang kesehariannya penjual bubur dan pentol keliling itu berniat menghabisi orang tua yang membesarkannya. Kini, kedua korban dirawat di RSUD Dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto. Sementara Adi malam itu langsung ditangkap dan saat ini mendekam di Mapolres Mojokerto. Kasatreskrim Polres Mojokerto AKP Rifaldhy Hangga Putra mengatakan, korban Yasin menderita empat luka robek . Yaitu di pipi kiri sekitar 7 centimeter, di leher sekitar 10 centimeter, serta dua luka robek di dada. "Sedangkan ibunya (Muripah) mengalami luka robek di pipi kanan, leher kanan dan kiri, serta luka di telunjuk kiri," kata Rifaldhy, Minggu (27/9/2020). Yasin dan Muripah dirujuk ke RSUD Dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto pagi tadi. Menurut Rifaldhy, saat ini kondisi Muripah sudah mulai stabil. Sedangkan Yasin harus menjalani operasi. "Informasi yang kami terima, bapaknya (Yasin) dioperasi. Kemungkinan operasi bagian leher karena itu yang paling parah," terangnya. Sementara Adi sampai siang ini masih diperiksa oleh penyidik Satreskrim Polres Mojokerto. "Pelaku anak kandungnya. Saat ini dalam pemeriksaan. Sehingga kami belum bisa menyampaikan apa motifnya," pungkas Rifaldhy. Pantauan di lokasi, aksi penganiayaan ini terjadi di ruang tamu sekaligus kamar tidur. Nampak bercak darah masih berceceran di sekitar lokasi. Imam Bukhori, tetangga korban mengatakan, bahwa pelaku dikenal pendiam dan saat kejadian kondisi sepi karena bersamaan dengan adanya warga lain yang meninggal. "Warga tahunya telat, karena pada saat kejadian ini khususnya laki-laki memakamkan salah satu warga yang meninggal dunia," jelas Imam. Kata Imam,  kejadian  ini baru diketahui sekitar pukul 22.00, setelah salah seorang tetangga korban menghampiri warga di permakan dan menceritakan kejadian itu. Setelah warga datang, kedua korban ditemukan berlumuran darahlangusng dibawa ke Rumah Sakit Sido Waras, Jalan Raya Pasar Sawahan, Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto, dengan mengunakan motor roda tiga. "Korbannya tadi kritis dan langsung kita bawa ke rumah sakit sebelum polisi datang. Tadi saya lihat lukanya di leher,"tandasnya. Karena khawatir, lalu meminta bantuan warga untuk mengamankan pelaku yang saat itu di dalam rumah. "Warga sempat ketakutan sebab pelaku ini masih membawa pisau, jadi warga yang berusaha mengamankan juga sempat takut,"terang Imam. Akhirnya, warga berramai-ramai mengepung dan berusaha mengamankan pelaku dengan cara berusaha menjatuhkan tubuh pelaku. "Jadi warga ini mengepung pintu depan, ada satu lagi dari pintu  belakang kemudian mendorong pelaku hingga tersungkur," pungkas Imam. (no/fer)

Tags :
Kategori :

Terkait