Meninggal Dunia, Mantan Walikota Mojokerto Positif Terpapar Covid-19

Sidoarjo, Memorandum.co.id – Mantan Walikota Mojokerto yang kini mendekam di Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Surabaya di Porong, Mas’ud Yunus (MY) dipastikan meninggal dunia lantaran positif terpapar virus Covid-19, Kamis (27/8). Kepala Lapas Porong, Gun-Gun Gunawan yang dihubungi melalui HP-nya menjelaskan, Mas’ud mengembuskan napas terakhirnya akibat paparan virus corona. Namun sebelumnya almarhum diketahui sudah mengidap penyakit dalam di antaranya diabetes, hipertensi dan jantung koroner. Menurut Gun-Gun, Mas’ud diidentifikasi pernah melakukan kontak dengan salah satu napi yang telah dinyatakan positif Covid-19. Namun, karena tidak menunjukkan gejala atau berstatus OTG, pihaknya memindahkan Mas’ud ke blok kesehatan guna menjalani isolasi. “Tanggal 26 Agustus 2020 pukul 18.00 masuk ruang isolasi karena berdasarkan hasil swab yang dilakukan pada 25 Agustus lalu, almarhum sudah dinyatakan terkonfirmasi Covid-19,” imbuh Gun-Gun. Tapi Rabu pagi, sekitar pukul 07.52 WIB, Mas’ud menunjukkan gejala batuk dan sedikit sesak. Sejam kemudian, pihak Lapas melakukan koordinasi dengan RS Rujukan Mitra Keluarga, Waru. “Pada pukul 11.15 WIB, dengan dikawal petugas lapas, MY diberangkatkan ke rumah sakit,” tukasnya lagi. Namun selama menjalani perawatan medis, kondisi kesehatan Mas’ud terus mengalami penurunan. Irama jantungnya turun menjadi 30 kali/ menit. Dan tak lama kemudian almarhum dinyatakan meninggl dunia. Gun Gun mengaku sangat kehilangan sosok Mas’ud yang disebutnya sebagai tokoh di Lapas. Pasalnya, yang bersangkutan menjadi pengasuh pondok pesantren dan jamaah Masjid Nurul Fuad Lapas. “Kami sangat kehilangan, semoga almarhum khusnul khotimah,” pungkas Gun-Gun.(lud/jok)