Tulungagung, memorandum.co.id - Pada peringatan HUT ke-75 RI ini, physical distancing selama pelaksanaan upacara detik-detik proklamasi diterapkan karena pandemi Covid-19. Hal ini menjadi pembeda, jika dibandingkan dengan pelaksanaan HUT RI di tahun-tahun sebelumnya. Juga ada imbauan untuk mengheningkan cipta selama tiga menit bagi warga Indonesia, mulai pukul 10.17 hingga pukul 10.20, atau menjelang peringatan detik-detik proklamasi. Instruksi Presiden Joko Widodo itu dilaksanakan dengan khidmat di Tulungagung. Ratusan pengendara roda dua dan roda empat di sepanjang jalan raya Kota Marmer terlihat patuh mengikuti arahan petugas Satlantas Polres Tulungagung. Mereka berhenti sejenak, turun dari kendaraannya dan mengambil sikap sempurna untuk mengheningkan cipta. Kapolres Tulungagung AKBP Eva Guna Pandia mengatakan, telah memerintahkan seluruh anggotanya agar mendukung kegiatan mengheningkan cipta ini. Pandia juga menempatkan sejumlah anggotanya di beberapa simpang empat jalan raya. "Kita berikan dukungan kepada warga untuk mengheningkan cipta menjelang detik-detik proklamasi," ujarnya. Selama pelaksanaan mengheningkan cipta, anggota di polsek-polsek pun mendapatkan perintah serupa. "Yang di polsek juga kita berikan perintah sama, untuk memastikan pelaksanaannya di jalan-jalan yang ada di wilayahnya," ucap Pandia. Sementara itu, Kasatlantas Polres Tulungagung AKP Aristianto Budi Sutrisno ditemui di Simpang Empat Rumah Sakit Lama menjelaskan, mengheningkan cipta selama 3 menit ini dilakukan sebagai implementasi perintah pimpinan, untuk memudahkan masyarakat Tulunggaung menjalankan instruksi Presiden Joko Widodo. "Kita laksanakan instruksi presiden untuk mengheningkan cipta selama 3 menit, menghentikan segala aktivitas dan kegiatan. Kita dari satlantas melakukan rekayasa selama tiga menit di sejumlah simpang empat," tuturnya. Aris mengucapkan terima kasih kepada pengguna jalan yang sudah berpartisipasi dalam kegiatan ini. Sehingga pelaksanaanya bisa berlangsung dengan khidmat dan berjalan lancar. Sementara salah satu warga, Sulaiman, mengaku ini kali pertama dalam hidupnya berhenti di tengah jalan untuk mengheningkan cipta. "Bagus ini, cukup bagus. Tadi kalau ada lagu lagu nasionalnya pasti lebih bagus," ucapnya. Dirinya berharap, HUT kemerdekaan kali ini warga Indonesia semakin maju dan segera terbebas dari Pandemi Covid-19, sehingga bisa beraktivitas seperti biasa. (fir/mad/fer)
Polisi Dukung Tiga Menit Mengheningkan Cipta di Tulungagung
Senin 17-08-2020,19:22 WIB
Editor : Ferry Ardi Setiawan
Kategori :