Surabaya, Memorandum.co.id – Sebelum tewas dikeroyok para pemabuk, Ariski Tri Yulianto (26) menunjukkan gelagat di luar kebiasaannya sehari-hari. Bambang Arkenoko (61), ayah kandung Ariski menjelaskan, bahwa dirinya tidak mendapat firasat apapun sebelum anaknya meninggal. Namun, korban pernah bersenda gurau dengan saudara sepupunya saat ditanya apakah berminat menjadi saksi Pilwali Surabaya 2020 ini. "Jadi dua hari lalu ditanya keponakan saya untuk jadi saksi pilwali tahun ini, namun dia tidak mau dan malah berucap 'Ya kalau masih hidup," tuturnya. Selain itu, korban yang sehari-hari dikenal pendiam tiba-tiba menjadi periang sebelum kejadian itu terjadi. "Biasanya itu dia diam, kok ini lebih periang dan joget-joget gitu. Kakak iparnya itu yang ngerasain," jelasnya. Bambang berharap agar pelaku pembunuhan anaknya dapat dihukum seberat mungkin. Karena mereka sudah berbuat kriminal diluar batas saat sedang mabuk. "Saya harap hukumannya sangat berat. Karena ini nyawa yang dihilangkan. Kalau bisa pelaku penusukan anak saya ini dihukum mati," pungkas Bambang. (iah/gus)
Firasat Sebelum Ariski Tewas Dikeroyok
Minggu 02-08-2020,17:38 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Agus Supriyadi
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Minggu 22-12-2024,15:23 WIB
Polisi Selidiki 2 Kasus Jambret di MERR dan Jalan Kusuma Bangsa
Minggu 22-12-2024,14:38 WIB
Dira Cafe Ekspansi ke Pusat Kota Jember, Ciptakan Lapangan Kerja dan Dekatkan Pelanggan
Minggu 22-12-2024,12:53 WIB
Mengenal AKBP Oki Ahadian dalam Prespektif Berbeda (Bagian I)
Minggu 22-12-2024,14:49 WIB
Polresta Banyuwangi Bersama Stakeholder Bersihkan Pohon Tumbang
Minggu 22-12-2024,13:32 WIB
Ciptakan Nataru Aman dan Nyaman, Polrestabes Surabaya Gencarkan Razia Knalpot Brong, Petasan dan Narkoba
Terkini
Senin 23-12-2024,06:04 WIB
Jelang Nataru, Jumlah Wisatawan di Pantai Pasir Putih Dalegan Meroket
Minggu 22-12-2024,20:45 WIB
Lapas Tulungagung Gagalkan Penyelundupan 3 Poket Sabu dari Pembesuk Perempuan
Minggu 22-12-2024,20:35 WIB
Warga Terdampak Minta Amdal, Pembangunan RS Siloam MERR Belum Digarap
Minggu 22-12-2024,20:21 WIB
Jelang Nataru 2025, Ketersediaan Daging di Lumajang Dipastikan Aman
Minggu 22-12-2024,20:02 WIB