MEMORANDUM.CO.ID – Real Madrid kembali gagal merebut puncak klasemen LaLiga setelah harus puas bermain imbang untuk ketiga kalinya secara beruntun, kali ini saat ditahan Girona yang tengah berjuang keluar dari zona degradasi.
Tim besutan Xabi Alonso hanya mampu membawa pulang satu poin setelah penalti Kylian Mbappé pada menit ke-67 menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Sebelumnya, Azzedine Ounahi membuka keunggulan tuan rumah lewat gol pertama Girona ke gawang Madrid sejak April 2023.
Madrid memulai akhir pekan dengan keunggulan satu poin atas Barcelona, tetapi menutupnya dengan tertinggal satu poin setelah performa mereka menurun tajam hanya meraih satu kemenangan dalam lima laga terakhir di semua kompetisi.
Los Blancos kesulitan menciptakan peluang matang, dan gol Ounahi jelang turun minum menghukum kegagalan mereka memanfaatkan dominasi awal.
Éder Militão, yang baru kembali setelah absen dua laga karena cedera, tak mampu menghentikan Ounahi yang menyambut umpan Viktor Tsygankov dan melepaskan tembakan meyakinkan dari jarak 14 yard.
BACA JUGA:Isak Pecah Telur, Liverpool Akhirnya Menang 2-0 atas West Ham
Mini Kidi--
Beberapa menit sebelumnya, Ounahi nyaris mencetak gol melalui tembakan jarak jauh, sementara Bryan Gil juga mendapat peluang sebelum akhirnya tuan rumah memastikan keunggulan.
Mbappé, yang tampil produktif musim ini, pun harus mengandalkan tembakan penalti gol ke-28 dalam 23 laga untuk klub dan negaranya setelah Hugo Rincón melanggar Vinícius Júnior di kotak penalti.
Paulo Gazzaniga sempat membaca arah bola dengan tepat, tetapi eksekusi Mbappé terlalu keras untuk dibendung.
Girona, yang berada di posisi tiga terbawah dan baru mengemas dua kemenangan sepanjang musim, selalu kalah dalam empat pertemuan terakhir melawan Madrid dengan agregat 12-0. Awal laga bahkan menunjukkan potensi berlanjutnya tren tersebut.
Namun Madrid gagal memaksimalkan peluang. Mbappé, Aurélien Tchouaméni, dan Vinícius sama-sama membuang kesempatan emas meski mendominasi permainan.
Militão sempat membuat peluang berbahaya lewat sundulan, tetapi Gazzaniga kembali tampil sigap.
Mbappé bahkan harus melihat satu golnya dianulir VAR akibat handball saat menerima umpan Federico Valverde.
Ancaman Militão melalui bola mati meningkat di babak kedua dengan dua sundulan berbahaya, namun Tchouaméni dan Vinícius tetap belum akurat dalam penyelesaian akhir.
Setelah skor imbang, Madrid tetap gagal mencetak gol kemenangan. Sundulan Jude Bellingham melebar, dan Vinícius memaksa Gazzaniga melakukan penyelamatan penting pada 11 menit terakhir. Hingga peluit akhir, skor 1-1 tetap bertahan.