SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Persebaya Surabaya dalam kondisi kurang diuntungkan. Hasil minor yang didapatkan mendapatkan kritikan tajam dari suporter.
Suporter menginginkan perubahan besar di Persebaya, Mulai dari desakan untuk Eduardo out dan manajemen dituntut segera berbenah.
BACA JUGA:Analisis Pelatih Persebaya Terkait Hasil Kurang Memuaskan di Tiga Pertandingan
Mini Kidi--
Mereka menginginkan manajemen mengambil tindakan tegas untuk mengembalikan Persebaya dijalur kemenangan. Tanpa kemenangan menjadikan Persebaya dipandang sebelah mata.
Eduardo Perez Moran menilai kritikan sebagai hal biasa dalam sepakbola, semua orang pasti menginginkan tim kebanggaannya meraih kemenangan, ia menghargai pendapat yang disampaikan suporter.
BACA JUGA:Persebaya Surabaya Evaluasi Total Jelang Lawan Persis Solo di Stadion GBT
"Saya tentu menghargai semua pendapat tapi saya tidak membaca apa pun. Saya fokus penuh pada pekerjaan saya," pungkas Eduardo.
Eduardo menjelaskan bahwa ia bersama tim pelatih lainnya fokus untuk mempersiapkan Persebaya di laga selanjutnya dan tidak akan memberikan komentar lebih lanjut untuk menjaga keharmonisan tim.
"Saya bekerja 24 jam sehari, saya benar-benar tidak punya waktu untuk membaca komentar atau kritik," tambahnya.
BACA JUGA:Suporter Persebaya Surabaya Desak Manajemen Evaluasi Pelatih Eduardo Perez Moran
Hal itu dilakukan agar pemain Persebaya fokus mempersiapkan diri, Eduardo menilai setiap pertandingan memiliki tingkat kesulitan masing-masing.
"Kami sudah berjuang sangat keras untuk mendapatkan poin, setiap pertandingan itu berbeda," kata Eduardo.
Eduardo nampaknya mengambil pelajaran penting pasca-Persebaya melawan PSBS Biak, meskipun bermain imbang, ia tetap mengapresiasi penampilan luar biasa semua pemain.
BACA JUGA:Harga Tiket Persebaya vs Persis Solo di GBT, Mulai Rp 50 Ribu hingga Rp 300 Ribu